MEET MATT : SUKSES KARENA BERBAGI

MeMatt-1Wordcamp Indonesia—sebuah ajang pertemuan non formal bagi para pengembang, pengguna dan penggemar blog engine wordpress di Indonesia–yang digelar di Erasmus Huis Kuningan Jakarta Selatan, pada Hari Sabtu-Minggu, 17-18 Januari 2009, menyisakan begitu banyak kesan mendalam.

Salah satunya adalah pertemuan saya dengan Matt Mullenweg , penggagas WordPress, blog engine paling popular di dunia serta satu diantara 25 orang yang paling berpengaruh di dunia web versi majalah Business Week dan peringkat kelima dari 10 pengusaha muda terkaya didunia dibawah usia 25 tahun dengan asset hingga USD 40 Juta

Saya sama sekali tak menyangka, sosok Matt yang semula saya bayangkan akan tampil layaknya eksekutif muda,kaya dan rupawan yang kerap kita temui di layar sinetron televisi Indonesia (memakai jas, berdasi dan berdandan parlente) justru tampil sangat casual, jauh dari kesan formal. Saya bahkan nyaris tak mengenalinya ketika ia datang di lokasi acara, sampai kemudian Valent Mustamin, sang ketua Panitia Wordcamp memanggil pria kelahiran Houston 11 Januari 1984 itu. Terus terang saja saya sempat tidak yakin karena fotonya beda jauh dengan yang ditayangkan di Wikipedia.Tapi itu memang dia. Young, Cool and Smart

Matt —demikian nama panggilan lelaki bernama lengkap Matthew Charles Mullenweg — ini tampil dengan kemeja lengan panjang bergaris abu-abu, celana jeans dan sepasang sepatu ketskian menegaskan sosoknya yang muda,bersahaja, terbuka dan ramah. Senyum manis Matt selalu tersungging pada setiap orang yang ditemuinya. Kilat mata cerdas –meski terlihat seperti malu-malu kucing–terlihat nyata pada lelaki yang sangat menggemari music Jazz ini.

Bersama kawan-kawan dari Komunitas Blogger Makassar Anging Mammiri yang pada acara itu turut berpartisipasi menyumbangkan 200 CD ROM tutorial blog wordpress serta mengirim 4 orang utusan yang datang langsung dari Makassar, saya menyapa Matt yang sedang berdiri di bagian belakang, sebelum acara dimulai. Setelah memperkenalkan diri , kami lalu berbincang akrab.

 

mematt

Ia menyatakan sangat salut dengan adanya wadah khusus yang menaungi para blogger lewat komunitas, apapun bentuk blog engine yang dipakai walau itu bukan WordPress. Menurutnya, ini merupakan peluang besar untuk saling berbagi ide dan gagasan lalu mengembangkannya secara konstruktif dengan tindakan nyata. “Jadikan komunitas kalian sebagai “empowering community”, komunitas yang memberdayakan potensi para anggotanya,” pesan Matt pada kami.Sayang sekali saya tak bisa berbincang lebih lama dengannya karena acara sudah akan dimulai.

Ada banyak hal berharga yang saya peroleh dari Matt yang hanya berselisih setahun usianya dengan adik ipar saya, Ahmad, di Yogya. Usai rehat makan siang, Matt tampil membawakan materi bertajuk “State of the World”. Ia menceritakan bagaimana “perjuangan”-nya merintis WordPress hingga akhirnya mencapai prestasi spektakuler pada usia yang masih sangat belia,18 tahun. Pada tahun 2002, Matt mulai menggunakan blog engine lama yakni b2 . Beberapa bulan kemudian, layanan b2 dihentikan pada tahun 2003. Pada tanggal 24 Januari 2003, Matt menulis posting diblognya berjudul “The Blogging Software Dilema” yang berisi kerisauannya untuk melanjutkan membangun software blogging yang handal.

Tak disangka, sebuah komentar masuk ke blognya. Dari Mike Little yang menyatakan siap membantu mencari solusi atas kerisauannya. Komentar dari orang yang sama sekali tak dikenalnya itu memicu semangatnya kembali. Mereka lalu berkomunikasi dengan intens lalu mengajak Mike untuk turut membangun proyek WordPress.

Bersama Mike Little, Matt mulai merintis WordPress berbasis code b2 ternasuk bekerjasama dengan Michael Valdrigi pengembang asli b2. Inilah yang kemudian menjadi cikal bakal WordPress generasi pertama.

Pada bulan Maret 2003, Matt bersama Eric Meyer dan Tantek Celik berhasil membuat dan mengembangkan Global Multimedia Protocols Group sebuah format bahasa pemrograman yang lebih kompleks dibandingkan dengan HTML. Pengembangan terus dilakukan oleh tim Matt termasuk membuat fasilitas Ping-O-Matic, yang secara otomatis terintegrasi memberikan notifikasi ke blog search engine seperti Technorati serta merancang pula hadirnya Akismet Filter Spam yang dikembangkan melalui Automatti, perusahaan yang didirkan oleh Matt yang berisi sejumlah developer software handal berplatform WordPress.

Kini, blog engine WordPress yang berbasis open source itu berkembang sangat pesat dan spektakuler. Sejumlah situs-situs media terkemuka didunia seperti New York Times, CNN, The Wall Street Journal, dll menggunakan platform wordpress pada situsnya. Di Indonesia Kompasiana menggunakan pula blog engine WordPress Multi User pada situs mereka. Tahun lalu tercatat Worpress dikunjungi 103 juta pengunjung dari seluruh dunia .

“Jangan pernah takut untuk berbagi ide kita. Justru dengan membagi ide,kita akan mendapatkan umpan balik lebih cepat untuk mengembangkan ide kita tersebut. Jangan takut ide kita akan dibajak karena justru sang pemilik idelah yang memiliki passion atau gairah untuk mewujudkannya,” demikian ungkap Matt pada sesi diskusi di Hari Kedua Wordcamp.

Spirit “berbagi” inilah yang tersimpan pada “roh” WordPress, blog engine yang dikembangkannya. Tak salah kiranya bila, Pak Nukman Luthfie, CEO Virtual Consulting menyatakan bahwa, Matt dkk berjasa besar karena–disadari atau tidak– telah membuka peluang lapangan kerja yang sangat luas bagi semua orang. Sejumlah pelaku usaha yang bergerak dalam bisnis online yang menggunakan blog engine wordpress sebagai piranti marketing situsnya telah berhasil mendapatkan penghasilan lumayan dari bisnisnya.

“Pekerjaan saya seperti memberikan hadiah pada dunia ini, gratis untuk semua orang, semua orang dapat menggunakan hasil kerja saya.” tuturnya pada bloginterviewer, seperti saya kutip dari tulisan Iwan Piliang di Kompasiana.

Dan memang betul, ia tidak hanya memberi “hadiah” besar bagi dunia melalui WordPress, Matt yang pernah bersekolah di High School for the Performing & Visual Arts ini,telah membuktikan bahwa spirit berbagi yang dilontarkannya mengantarkan Miliader muda ini menjadi seorang pebisnis yang sukses namun rendah hati.

mefriendmattwordcamp

Dan sambil melihat pemuda tampan ini menikmati musik Jazz Zarro and Friends diatas panggung, saya tiba-tiba teringat kata-kata sastrawan besar kita Iwan Simatupang 40 tahun silam: “Melahirkan kesegaran imajinasi adalah tantangan Indonesia dimasa depan. Yang diperlukan penjelajahan-penjelajahan bentuk dan gagasan sebuah karya seni yang dapat mengilhami orang membayangkan kemungkinan-kemungkinan kedepan.”

Ah, saya berharap akan banyak anak-anak muda kita terinspirasi oleh sikap dan pandangan hidup Matt. Yang berkarya dan senantiasa berbagi hal-hal yang bermanfaat untuk kemaslahatan umat manusia.

Thanks Matt. See you next year!..


Related Posts
KARTINI DIGITAL DAN REVITALISASI PERAN PEREMPUAN INDONESIA DI ERA GLOBAL
...Teman kami ingin melihat saya bekerja dengan pena saya untuk menaikkan derajat bangsa kami. Saya harus menerbitkan majalah atau yang sejenis dengan itu, yang membela kepentingan rakyat dan saya yang ...
Posting Terkait
SURAT CINTA TERBUKA UNTUK ISTRIKU (MERAYAKAN 23 TAHUN USIA PERNIKAHAN)
Istriku sayang, Hari ini, kita merayakan 23 tahun usia pernikahan kita.  Sebuah perayaan tahunan yang selalu sangat berkesan karena kita menikah sehari setelah ulang tahunku. Sungguh, ini sebuah “kado” paling istimewa ...
Posting Terkait
KESUPERMARKET.COM : “SMART E-GROCERY” DAN SOLUSI PRAKTIS BELANJA DIGITAL
uaca Jakarta terlihat begitu bersahabat saat saya tiba di Ranch Market Pondok Indah, Senin siang (21/11). Setelah beberapa hari sebelumnya kerap diguyur hujan menjelang petang, dalam acara peluncuran portal kesupermarket.com ...
Posting Terkait
“MIND EYE” DAN KESIGAPAN MENGANTISIPASI KEMUNGKINAN
  “Your Mind’s Eye is your “mental television”, the personal channel you can tune in to see what could happen if the unexpected occurs. When you use your Mind’s Eye, you ...
Posting Terkait
BLOGGER, DUTA INFORMASI DAN SOSIALISASI PENGEMBANGAN KOMUNITAS ASEAN
Langkah Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI untuk menggandeng Komunitas Blogger dalam melakukan sosialisasi Piagam ASEAN patut diapresiasi. Sabtu kemarin (7/8), bertempat di ruang Krakatau Hotel Horizon Bekasi, kerjasama konstruktif antara ...
Posting Terkait
Apa yang paling anda kenang di setiap malam terakhir Bulan Ramadhan? Yang pasti bagi saya, malam itu adalah malam paling mengharukan yang pernah saya lewatkan. Sebuah malam dimana segenap jiwa luruh ...
Posting Terkait
MAAFKANLAH, DAN HIDUP AKAN TERASA JAUH LEBIH INDAH
"Rela Memaafkan Adalah Jalan Terpendek Menuju Tuhan"(Gerard G.Jampolsky dalam bukunya "Forgiveness, The Greatest Healer of All") Saya mengelus pipi dengan rasa geram luar biasa. Bahkan oleh ayah sendiri sekalipun, saya tidak ...
Posting Terkait
VIDAFEST 2017 : MENISCAYAKAN KAWASAN HUNIAN KOLEKTIF YANG LEBIH HUMANIS
Hari Sabtu (30/9) siang, saya berkesempatan menghadiri kegiatan Vidafest 2017, sebuah event Festival tahunan yang digelar di kawasan Insitu-Bumi Wedari Vida Bekasi. Ini adalah acara rutin tahunan yang ketiga kalinya ...
Posting Terkait
TAMAN LAUT DI RAJA AMPAT
Photo credits - Gunawan Wicaksono/Tempo Siapa bilang di tanah Papua tidak ada objek pariwisata bahari yang memukau? Selama ini Papua lebih dikenal dengan eksotisme kebudayaannya yang sederhana serta sumber daya alamnya ...
Posting Terkait
MENIKMATI MIE CELOR KHAS PALEMBANG
Kunjungan saya ke Palembang akhir pekan silam membawa saya kepada pengalaman baru merasakan kekayaan sajian kuliner kota itu. Tak hanya tekwan dan pempek, tapi juga mi celor yang sangat terkenal ...
Posting Terkait
PERAN MEDIA SOSIAL DALAM “MEMBUMIKAN” PESAN KESADARAN EKOLOGIS
adi malam, Senin (24/9) saya bersama beberapa orang blogger Indonesia diundang oleh UNDP Indonesia dan IDBlognetwork untuk berdiskusi seputar Bagaimana Media Sosial di Indonesia dapat berkontribusi untuk menyingkap 'mitos' tentang Perubahan ...
Posting Terkait
PERAN GREEN SUPPLY CHAIN DAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN
Kondisi darurat global akibat Perubahan Iklim yang mengancam banyak jiwa dalam tiga dekade terakhir menjadi agenda penting dalam KTT (Konferensi Tingkat Tinggi) yang membahas perubahan iklim COP (Conference of the ...
Posting Terkait
KAPAL HDPE IQRA VISINDO TEKNOLOGI DAN IKHTIAR MEMBANGUN INDUSTRI MARITIM INDONESIA
pa yang terlintas dalam benak anda ketika membaca kata "Kapal HDPE"? Terus terang yang pertama terlintas dalam benak awam saya adalah kapal yang dibuat dan berbahan baku sama dengan material ember ...
Posting Terkait
FILM KARBON DALAM RANSEL DAN PESAN PERUBAHAN IKLIM
ewan Nasional Perubahan Iklim (DNPI) baru saja meluncurkan film "Karbon Dalam Ransel" (KDR) pekan lalu (19/12)  di Jakarta Theater XXI. Film ini diluncurkan secara serentak di tiga kota yakni Jakarta, Denpasar ...
Posting Terkait
PSF & IKHTIAR MEMBANGUN ANAK BANGSA BERKEUNGGULAN
amanya Raven. Lengkapnya Raven Dwipa Bangsa. Konon namanya merupakan inspirasi dari sang ayah yang begitu mengagumi tokoh film "Raven" di televisi pada era 80-an yang begitu digjaya membasmi penjahat. Anak ...
Posting Terkait
MANCHESTER UNITED BOLEH TAK DATANG, TAPI INDONESIA UNITE HARUS TETAP TEGAK !
Stand Tall, Stay Proud, In Unity We Prevail ! Demikian sebuah kalimat yang menggetarkan nurani dari seorang anggota Grup Indonesia Unite di Facebook. Ini adalah sebuah grup online yang menyikapi peristiwa ...
Posting Terkait
KARTINI DIGITAL DAN REVITALISASI PERAN PEREMPUAN INDONESIA DI
SURAT CINTA TERBUKA UNTUK ISTRIKU (MERAYAKAN 23 TAHUN
KESUPERMARKET.COM : “SMART E-GROCERY” DAN SOLUSI PRAKTIS BELANJA
“MIND EYE” DAN KESIGAPAN MENGANTISIPASI KEMUNGKINAN
BLOGGER, DUTA INFORMASI DAN SOSIALISASI PENGEMBANGAN KOMUNITAS ASEAN
MALAM RAMADHAN TERAKHIR TAHUN INI
MAAFKANLAH, DAN HIDUP AKAN TERASA JAUH LEBIH INDAH
VIDAFEST 2017 : MENISCAYAKAN KAWASAN HUNIAN KOLEKTIF YANG
TAMAN LAUT DI RAJA AMPAT
MENIKMATI MIE CELOR KHAS PALEMBANG
PERAN MEDIA SOSIAL DALAM “MEMBUMIKAN” PESAN KESADARAN EKOLOGIS
PERAN GREEN SUPPLY CHAIN DAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN
KAPAL HDPE IQRA VISINDO TEKNOLOGI DAN IKHTIAR MEMBANGUN
FILM KARBON DALAM RANSEL DAN PESAN PERUBAHAN IKLIM
PSF & IKHTIAR MEMBANGUN ANAK BANGSA BERKEUNGGULAN
MANCHESTER UNITED BOLEH TAK DATANG, TAPI INDONESIA UNITE

3 Replies to “MEET MATT : SUKSES KARENA BERBAGI”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.