Bila anda adalah seorang penggemar film yang punya keinginan besar untuk berdiskusi atau tukar pengalaman menonton serta romantika di dunia film, maka tak ada salahnya bila anda bergabung di situs BF alias Bicara Film.
Seperti diutarakan pada halaman ini, BF tidak sekadar situs karena selain kegiatan online, ada juga kegiatan offline yang tak kalah menarik, yakni diskusi, bincang dan tukar pengalaman tentang dunia film.
Semua bisa bicara. Tak cukup hanya nonton. Begitu motto BF.
Basis komunitas BF adalah blogger dan pengguna layanan media social serta jejaring sosial.Mereka itulah yang akan menyebarluaskan kegiatan, dan terutama opininya tentang film. Mulai dari film layar lebar, film iklan, film indie, film pendek, musik video, film TV/ sinetron, film animasi/ kartun , company profile sampai dokumenter.
Penggagas situs ini Iman Brotoseno, seorang sutradara film yang juga adalah Ketua Panitia Pesta Blogger 2009 menyatakan, Siapa bilang film itu ekslusif, sulit dan jauh di awang awang?. Film itu menyenangkan dan siapapun bisa bicara, masuk kedalam dunia ini. Bicara Film adalah sebuah wadah diskusi dan tukar info yang cenderung informal, menampung peminat film dari dari kalangan biasa.
Dalam budaya modern , kata Iman, film tak sekedar menjadi bagian dari seni saja. Film telah menjelma menjadi media berpengaruh, trendsetter mode dan tingkah laku. Film juga tak sekedar alat proganda yang baku. Film menjadi alat utama dalam pemasaran, penyampaian gagasan serta ruang apresiasi. Jadi target audiens dan identifikasi komunitas ini adalah konsumen jenis end user dimana Pengalaman visual mereka kaya karena terpaan TV, DVD, internet, dan film di bioskop, Mereka penikmat sekaligus hakim yang secara umum belum peduli teori dan terutama terminologi sinematografis, Secara umum mereka ingin meningkatkan apresiasi agar lebih dapat mencerna dan menilai segala jenis film dan Sebagian dari mereka pernah membuat film pribadi, secara spontan , melalui gadget dan menyuntingnya melalui komputer bahkan mengunggahnya ke web, sekadar untuk bersenang senang.
Mereka bukan anggota kineklub di kampusnya. Juga bukan anggota milis diskusi film. Belum pernah melihat script maupun story board tetapi getol mendiskusikan film apapun. Mereka belum pernah atau jarang melihat proses produksi film dengan segela kerepotan organisasinya, tetapi mereka senang melihat footage tentang “the making of” dan cerita behind the scenes.
Iman menyatakan BF akan menjelma sebagai forum yang menyenangkan, mudah diikuti oleh siapa saja, dan tak mengundang keraguan praktisi film untuk berbagi.
Situs yang baru saja diluncurkan online Rabu minggu lalu ini akan menggelar Diskusi Perdana sekaligus peluncuran BF pada Hari Jum’at 19 Juni 2009 bertempat di Serambi Komunitas Salihara Jl Salihara 16 Pejaten Pasar Minggu pukul 19.00-21.00.
Nah, silahkan datang dan kunjungi situsnya




