Akhirnya, selesai sudah ajang GCC (Global Corporate Challenge) 2012 yang sudah saya ikuti selama 16 minggu berturut-turut mulai 24 Mei 2012 dan berakhir tanggal 12 September 2012. Seperti yang sudah saya ungkapkan disini, GCC merupakan sebuah gerakan yang menggalang partisipasi global perusahaan (juga personal) untuk hidup lebih sehat dengan cara melakukan berbagai aktifitas fisik, antara lain berjalan, berlari, bersepeda bahkan berenang dan diukur dengan alat Pedometer dengan target 10.000 langkah/hari selama 16 minggu berturut-turut.
Program ini dirancang secara unik dan melibatkan keterlibatan tim untuk mencapai target yang ditetapkan. Data capaian peserta dimasukkan melalui website GCC atau bisa juga lewat aplikasi mobile (IOS, Android dan Blackberry). Statistik pencapaian juga terukur dan bisa dilihat disana.Sejumlah perusahaan besar ikut kegiatan ini seperti Unilever, Tyco, Nestle, P & G, Kraftfoods, dan lain-lain.
Saya ditunjuk sebagai Kapten di Tim CSI-2 (kami kemudian sepakat menamakan tim ini sebagai “The A Team” kemudian mengkoordinir 6 anggota saya untuk bersama-sama meraih capaian yang diharapkan minimal 10.000 langkah/hari. Dan begitulah, sejak saat itu, kami saling memotivasi satu sama lain dan Alhamdulillah, di akhir program, tim yang saya pimpin berhasil meraih peringkat keempat dari 14 tim dari perusahaan kami “Cameron Austral-Asia (terdiri dari cabang perusahaan kami di Australia, Singapore, dan Malaysia). Peringkat tim kami sendiri adalah 16.314 dari 26.309 tim seluruh dunia yang berpartisipasi pada event ini.
Tim kami berhasil mencapai total jarak 730 km, rata-rata langkah 10.925/hari dan total langkahnya 7.690.909. Saya cukup takjub pada capaian ini. Dengan tekun, kami memasukkan langkah yang telah kami laksanakan sehari sebelumnya ke database GCC (termasuk aktifitas bersepeda). Langkah ini diperhitungkan dari Pedometer penghitung langkah yang berbentuk sebuah alat kecil dengan display digital yang bisa diselipkan di ikat pinggang. Pada tanggal 24 Mei 2012, secara serentak, seluruh tim “berangkat secara virtual” dari London, Inggris dan setiap input langkah dalam database online GCC secara otomatis menunjukkan pergerakan ke lokasi selanjutnya yang sesuai dengan data langkah yang dimasukkan. Di akhir program tim kami “secara virtual” berhasil mencapai daerah ke 16 yakni Balikesir, Turki.
2 minggu lalu saya menerima sertifikat keberhasilan dalam program GCC. 16 minggu waktu pelaksanaan kegiatan ini sungguh sangat mengesankan. Berat badan saya turun dari 110 kg menjadi 100 kg. Secara konsisten, setiap pagi saya berusaha untuk jalan-jalan atau bersepeda di sekitar rumah serta mengupayakan untuk lebih banyak menambah langkah selama beraktivitas dikantor. Efek positif bagi diri saya sendiri adalah tubuh menjadi lebih bugar dan sehat serta bagi perusahaan tempat saya bekerja tentu akan meningkatkan produktivitas.
GCC merupakan sebuah program yang sangat positif membawa partisipasi kolektif karyawan-karyawan di berbagai perusahaan seluruh dunia untuk berkomitmen hidup lebih sehat dengan inisiatif sederhana : berjalan minimal 10.000 langkah/hari. Ikhtiar ini membawa dampak yang positif. Tidak hanya sekarang saya menjadi “cenderung”langsing 🙂 juga pada gilirannya memberikan motivasi dashyat untuk lebih menjaga kesehatan serta kebugaran tubuh demi produktivitas dan lebih bersemangat lagi untuk bekerja. Walau program ini telah berakhir saya bertekad untuk tetap terus menjaga spirit dan konsisten terus untuk mempertahankan kebugaran dan kesehatan diri sendiri.
Semoga perusahaan kembali bisa berpartisipasi pada program GCC atau yang serupa ditahun-tahun mendatang.
enangan indah terpatri di benak saat saya kembali dari perjalanan ke Perth tadi malam (29/8). Sejak keberangkatan untuk tugas kantor ke wilayah Barat Australia ini pada tanggal 25 Agustus 2013 ...
Saya (tengah) bersama Agus Hery Prasetyo (paling kanan) membawakan materi talkshow bertajuk Blog:Field of Money yang digelar oleh Komunitas Blogger Makassar (AngingMammiri) dan dipandu oleh moderator Asri Tadda serta disiarkan ...
Tak perlu menunggu kaya..
Tak perlu menjadi hebat
Untuk bisa sekedar berbagi..
tebarkan semangat lewat ngeblog!
(sumber : Blog Almarhumah Yusnita Febri, 27 Oktober 2011)
ari ini, Rabu,16 November 2011, saya menerima ...
Sebagai salah satu negara tetangga, Thailand menjadi destinasi wisata yang sangat disukai oleh warga Indonesia. Bukan karena jaraknya yang dekat dan zona waktu yang sama, tapi juga karena banyaknya pesona ...
TESTAMEN CINTA (1)
Jika telaga hati mampu menampung segenap makna
dan menjabarkan kata-kata
Maka biarkan kelopak mawar merekah diterpa fajar
kelompok angsa menari disisi teratai
serta binar mata kejoramu mencari artinya sendiri
Sebab cinta itu, Dinda
Adalah ...
esempatan itu datang setelah 22 tahun berlalu. Kembali mengunjungi kampung halaman kedua orangtua saya di Gorontalo, yang kini telah menjadi Provinsi ke-32 Indonesia sungguh merupakan berkah yang sangat saya syukuri. ...
Saya tidak pernah bisa melupakan saat itu.
Saat terakhir berjumpa ayah langsung secara fisik, di Makassar, Senin Siang,14 Juni 2021.
Di ruang tunggu operasi Rumah Sakit Mitra Husada Makassar, hanya ada kami ...
Saat pulang ke Makassar tiga pekan lalu, saya kembali mendapatkan kesempatan berharga mencicipi sebuah kuliner spesial yang terkenal dari Kota Anging Mammiri. Namanya Mie Titi. Makanan ini adalah sejenis dengan ...
“Writing is an exploration.
You start from nothing and learn as you go.”
E. L. Doctorow quotes (American Author and Editor, b.1931)
Taken from : www.thinkexist.com/quotation
MENULIS sudah menjadi bagian dari hidup ...
Seusai Makan Siang, saya langsung "diculik" secara sukarela oleh kawan lama saya satu SMP dan SMA dulu, Muh.Irdan AB dan istri serta Rinsy Nilawati yang juga kebetulan hadir dalam Seminar ...
Saya dan Rahman bernyanyi duet dalam acara perpisahan SMPN 2 Maros, Juli 1986
"ADA bagian merah jambu yang romantis dalam hatimu, pik" ,ujar kawan saya di SMP Negeri 2 Maros, Abdul Rahman pelan ...
Hari Sabtu (24/9), cuaca terlihat begitu bersahabat saat saya tiba di Kampus baru Fakultas Teknik UNHAS di Gowa. Ini adalah kali kedua saya menginjakkan kaki di kampus tersebut, setelah sebelumnya ...
Tidak jauh dari UKM Boneka adalah lokasi kunjungan para peserta Amprokan Blogger berikutnya, yaitu Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Sumur Batu yang letaknya bersebelahan dengan TPA Bantargebang.
Di benak para peserta ...
inggu pagi (30/6) yang cerah tadi, saya menemani istri untuk mengikuti lomba masak nasi goreng yang dilaksanakan oleh Kokita di Pasar Bersih Cikarang. Awalnya, saya sama sekali tidak ada rencana ...
rodusen telepon seluler (Ponsel) dunia saat ini terus berlomba-lomba mengembangkan teknologi terbaru yang mendukung kinerja perangkat dan tidak melulu mengandalkan keindahan desain belaka. Samsung sebagai salah satu produsen ponsel terkemuka ...
enin pagi (23/1) tepat disaat perayaan imlek, saya beserta istri dan kedua anak saya berangkat menuju gedung TIFA yang terletak di kawasan Jl.Gatot Subroto Jakarta Selatan untuk menghadiri peresmian dan ...