Suasana pelataran timur masjid Al Madani di Perumahan Cikarang Baru Desa Jayamukti, Kamis (24/9) terlihat begitu ramai. Hari ini, tepat di perayaan Idul Adha 1436 H dilaksanakan prosesi penyembelihan hewan kurban yang berjumlah 13 ekor sapi dan 40 ekor kambing. Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, di tahun ini sebuah alat berbentuk plat baja persegi dan dilengkapi dengan mekanisme hidrolik yang akan difungsikan sebagai alat bantu penyembelihan hewan kurban telah disiapkan di tengah lapangan. Sejumlah warga nampak penasaran dan antusias mengamati alat tersebut dengan seksama lebih dekat.
Yusnawir Yusuf, sang pembuat dan perancang alat ini menyatakan, bahwa alat ini sangat berguna untuk menempatkan posisi sapi atau lembu yang akan disembelih secara lebih mudah dengan cara menggiring hewan kurban masuk ke alat itu, kemudian menjepitnya erat lalu ditidurkan lewat mekanisme hidrolik lantas dilakukan proses penyembelihan secara manual oleh juru jagal sesuai Syar’i.
“Alat ini juga mengurangi resiko cedera bagi warga yang akan menyembelih karena sapi mengamuk atau tertendang oleh kaki sapi yang akan dieksekusi, Selain itu alat ini lebih “ber-peri-kebinatangan” dengan lebih memuliakan hewan yang dikurbankan karena selama ini pada praktek konvensional sapi kurban yang disembelih dijerat kakinya, kemudian lalu dibanting ke tanah lalu dipotong ” ujar Yusnawir yang konon terinspirasi membuat alat ini saat melihat alat serupa digunakan di Australia. Lulusan Teknik Mesin Universitas Hasanuddin Makassar ini lalu melakukan renovasi dan modifikasi rancang bangun dari desain awal yang lebih aplikatif, sederhana, murah dan mudah.
Di alat berkapasitas hingga 1000 kg tersebut, Yusnawir menyiapkan panel kontrol yang diberi nama sesuai peruntukannya yakni “Jepit Perut”, “Jepit Leher” dan “Putar Badan”. Diperlukan satu orang operator untuk mengoperasikannya. “Alat ini,” lanjut ayah beranak tiga tersebut, “sebenarnya dirancang untuk tegangan 320 Volt, namun walau dengan kapasitas voltase itu lebih cepat prosesnya, tetapi saya menyesuaikan dengan tegangan listrik setempat sebesar 220 Volt”.
Saya sendiri menyaksikan proses penyembelihan hewan kurban sapi berlangsung lebih cepat dari biasanya. Seusai disembelih, sapi bisa langsung dipindahkan ke gerobak plat dan dibawa ke lokasi mutilasi.”Tahun lalu dilakukan penyembelihan 15 ekor sapi dimulai pukul 08.30 dan selesai 14.00 sementara saat ini dengan jumlah 13 ekor sapi lewat alat bantu sembelih sapi, dilakukan jam 08.30-11.00″, ungkap Yusnawir yang saat ini menjabat sebagai Chief Engineer di sebuah perusahaan Jepang di MM2100 Cibitung. Ketika ditanyakan soal biaya, Yusnawir menyatakan bahwa estimasi biaya pembuatan alat ini mencapai Rp 50 juta dan masih akan terus dilakukan penyempurnaan agar penggunaannya lebih optimal.
Salut atas rancangan sekaligus penggunaan alat ini oleh Yusnawir yang sangat membantu proses penyembelihan hewan kurban. Semoga bisa terus dikembangkan dan diaplikasikan pula di lokasi yang lain
"Setidaknya ada 3 makna yang berada pada nama depanmu, nak," kata ayah saya suatu hari saat kami sedang duduk-duduk di teras rumah. Saya masih bersekolah di SMA ketika itu.
"Apa itu, ...
Kompetisi Blog Internasional The Bobs VI 2010, benar-benar menyisakan banyak kesan mendalam buat saya. Impresi itu sudah saya tuangkan dalam posting di blog kemarin yang mengungkapkan romantika meraih gelar "public ...
Yang Paling saya tahu tentang Marah adalah, dia lebih banyak melukai diri sendiri ketimbang orang yang kita marahi
-- Oprah Winfrey, Pembawa acara TV Terkenal (dikutip dari Majalah Intisari Maret ...
Bahagia rasanya menyaksikan si bungsu yang centil dan ceria ini tumbuh besar, sejak ia lahir melalui operasi Caesar dari rahim ibunya, 4 tahun silam. Saat mengumandangkan azan di telinganya waktu itu, tak ...
Here you Leave Today
And Enter the World of Yesterday, Tomorrow and Fantasy
Demikian tulisan yang tertera pada gerbang masuk Hongkong Disneyland. Dan ungkapan yang disampaikan pada tulisan itu menemukan pembenaran ketika ...
Setiap kali melakukan perjalanan ke luar negeri, yang senantiasa menjadi perhatian utama saya adalah bagaimana agar saya bisa dapat berkomunikasi dengan lancar dan mudah bersama keluarga di rumah. Sebagai pelanggan ...
Hidup Sederhanaa..
Gak Punya apa-apa, tapi banyak cinta..
Hidup Bermewah-mewahan
Punya banyak harta, tapi sengsara
Seperti Para Koruptor..
(Seperti Para Koruptor, Slank, 2008)
Seorang pengamen jalanan melantunkan lagu anyar andalan Slank tersebut diatas bis yang ...
etbook saya si "Deliiani" (Dell Inspiron Mini 9) mendadak menjadi sangat mumpuni dan bagaikan "ngacir" menjelajah dunia maya ketika dalam internal modemnya saya pasangkan dengan kartu Telkomsel Flash. Daya ...
agi yang cerah, Sabtu (7/6) ketika rombongan keluarga besar PT Cameron Services International (CSI) sudah bersiap-siap untuk berangkat menuju Lembang, Bandung untuk melaksanakan kegiatan Family Gathering. Sejumlah anak-anak karyawan baik ...
emuanya terjadi begitu spontan. Namun menghentak.
Adalah Pak Darmawan Syaefullah, yang akrab dipanggil Pak Wawan, melontarkan ide untuk melakukan kopdar, sekalian buka puasa bersama dirangkaikan dengan santunan untuk anak-anak yatim lewat ...
Begitu sederhana ruang belajar itu. Namun saya merasakan "aura" semangat menyala-nyala didalamnya.
Ruang seluas 4 x 3 meter tiba-tiba mengingatkan saya pada kamar kontrakan di Pulogadung dulu, 14 tahun silam ketika ...
nisiatif pelaksanaan ABC-P (Aftermarket Best Practice Coaching Program) yang akan diselenggarakan pada tanggal 17-21 November 2014 di PT Cameron Services International, Cikarang (PT CSI) merupakan sebuah terobosan baru dalam upaya ...
etelah mengarungi kemacetan panjang akhir pekan, saya akhirnya tiba juga di Graha Bakti Budaya, Taman Ismail Marzuki, Jum'at malam (13/5). Di tempat ini saya akan menyaksikan pentas "I La ...
oto ini saya ambil dengan kamera saku jadul Canon Power Shoot A60 saya, hari Jum'at sore (24/02) saat rombongan kami Employee Gathering PT Geographe Energy Indonesia makan malam di Pantai ...
Sungguh riang hati saya di bulan "kasih-sayang"ini. Beberapa rekan, baik dari Komunitas Blogger Makassar Anging Mammiri juga dari Majalah Online Blogfam mereview blog saya, sebagai wujud tanda kasih untuk saya. Thanks guys!
Kegiatan ...
Seusai Makan Siang, saya langsung "diculik" secara sukarela oleh kawan lama saya satu SMP dan SMA dulu, Muh.Irdan AB dan istri serta Rinsy Nilawati yang juga kebetulan hadir dalam Seminar ...
Khasiat Jelly Gamat dan Cyano Spirulina
tenks..