
Ustadz Syuhada Memimpin Pengajian
Sabtu malam, 9 April 2011, bertepatan dengan perayaan ulang tahun saya ke 41, kami sekeluarga berinisiatif melaksanakan pengajian/pembacaan surat Yaasin di rumah sebagai wujud rasa syukur, selain atas bertambahnya usia saya juga merayakan Ulang Tahun Perkawinan saya dan istri ke-12 yang jatuh pada tanggal 10 April 2011. Kami pernah mengadakan acara serupa 4 tahun silam dan tahun ini kami melaksanakannya kembali tentu tidak hanya dalam spirit “merayakan ultah” tapi juga sebagai sarana refleksi diri bahwa secara substansial umur kami sesungguhnya berkurang hingga menuju ujung usia yang entah kapan bakal terjadi.Pengajian ini mengingatkan kita semua agar senantiasa mematuhi ajaran agama secara intens dan konsisten.
Sejak pagi, kami sekeluarga dibantu keluarga kakak dan adik ipar, bahu membahu mempersiapkan hidangan yang akan disajikan pada malam pengajian.
Alhamdulillah. acara yang dimulai pukul 19.30 (ba’da Isya) tersebut dihadiri oleh sekitar 30-an orang antara lain tetangga-tetangga saya, pengurus RT 02, blogger Cikarang, Guru-gurunya Rizky di SDIT An-Nur serta sahabat-sahabat alumni Teknik Mesin Unhas yang berdomisili di Cikarang Baru.
Dipimpin oleh Ustadz Syuhada, acara pengajian berlangsung khidmat. Kami membaca surat Yaasin yang diperuntukkan bagi Almarhum/Almarhumah keluarga yang telah mendahului kami kemudian dilanjutkan dengan Tahlil serta Tausyiah yang dibawakan langsung oleh Ustadz Syuhada.
Dalam Tausyiahnya, Ustadz Syuhada memberikan gambaran, perkawinan itu ibarat mengayuh bahtera di lautan nan luas. Badai kerap menghantam hingga perahu itu oleng, Disinilah sosok lelaki sebagai suami dan pemimpin rumah tangga yang tegas dan bijak sangat dibutuhkan agar “bahtera” rumah tangga itu berjalan dengan stabil dan mampu menembus segala tantangan.Sebagai sang nahkoda, sang lelaki haruslah bertindak selaku sosok yang menjadi teladan istri dan anak-anaknya, ia juga mesti senantiasa membimbing keluarganya agar selalu menuruti kaidah ajaran agama serta menjauhi segala larangan dan kemaksiatan. Kemampuan inilah yang akan memberikan fondasi yang kokoh bagi kehidupan pernikahan.
“Kejujuran,”kata ustadz Syuhada yang memiliki 5 orang anak dari satu istri dan ternyata juga baru saja merayakan ulang tahun pernikahannya ke 12,”Adalah kunci utama kebahagiaan rumah tangga. Bila kita sudah tidak jujur pada istri dan sebaliknya juga demikian, maka malapetaka akan berada didepan mata. Sikap jujur memperlihatkan integritas seseorang. Sang suami akan diberikan kepercayaan besar oleh sang istri manakala ia senantiasa jujur mengungkapkan hal-hal yang mungkin menjadi wacana kecurigaan pasangan hidupnya tersebut dalam beraktivitas sehari-hari”.
“Keutuhan dan kemesraan rumah tangga yang dibangun atas dasar agama dan keimanan kepada Allah SWT akan langgeng dan penuh kebahagiaan. Baik istri maupun suami memiliki peran yang setara dalam bermitra sebagai pasangan yang tidak hanya sekedar mengasuh atau mendidik anak belaka, namun juga dalam dimensi kehidupan sehari-hari dan interaksi bersama masyarakat sekelilingnya “, kata Pak Ustadz yang berdomisili tidak jauh dari rumah saya tersebut.
Rangkaian acara pengajian dirumah kami ditutup dengan pembacaan doa, dan setelah bercengkrama dan bersilaturrahmi sejenak kawan-kawan saya yang hadir dalam acara pengajian tersebut kembali kerumah masing-masing pukul 21.30 WIB. Sungguh ini menjadi perayaan ulang tahun yang mengesankan buat saya dan keluarga.
.
Related Posts
Pulang Ke Kotamu
Ada Setangkup Haru, Dalam Rindu
Masih Seperti Dulu, Tiap sudut menyapaku
Bersahabat, Penuh Selaksa Makna
(Kla Project, Yogyakarta)
Entahlah, selalu ada sentilan rasa yang berdesir di hati ketika mendengar lagu fenomenal dan ...
Posting Terkait
emarin sore (15/1), kami sekeluarga berfoto bersama di sebuah studio foto di Mal Lippo Cikarang. Ini adalah kali kedua kami sekeluarga berfoto di studio foto setelah sebelumnya pada tahun 2007 ...
Posting Terkait
Pasca kenaikan harga BBM yang kian mencekik, tampaknya Daeng Battala perlu memikirkan alternatif lain untuk mencari penghasilan tambahan agar "dapur" rumah tetap mengepul.
Jadi beginilah profesi baru Daeng Battala',ย menjadi pengemudi odong-odong ...
Posting Terkait
atahari bersinar begitu cerah di Hari Sabtu (22/6) ketika saya bersama sejumlah blogger berkumpul di fX Plaza Jl.Jenderal Sudirman Jakarta Selatan untuk berkumpul kemudian bersama-sama berangkat menuju Perumahan Bintaro Jaya. ...
Posting Terkait
Hari Kamis, 9 Desember 2010, pukul 14.30, saya tiba di terminal 2 F Bandara Soekarno Hatta. Pada hari ini, saya akan berangkat ke Makassar bersama rombongan Kementerian Luar Negeri RI ...
Posting Terkait
Seusai makan siang dan sholat Dhuhur, saya mengikuti sesi Breakout session yakni diskusi "Makassar Tidak Kasar" yang berlokasi di "Pulau Bunaken". Oya, memang untuk sesi diskusi khusus Pesta Blogger 2010 ...
Posting Terkait
Pengantar:
Tulisan ini pernah saya muat di Kompasiana 2 tahun lalu, saya muat kembali disini, untuk mengenang saat-saat indah memperingati Hari Kemerdekaan RI, pada masa muda dulu.. ๐
Saya (ketiga dari kiri) ...
Posting Terkait
Saya (tengah) bersama Agus Hery Prasetyo (paling kanan) membawakan materi talkshow bertajuk Blog:Field of Money yang digelar oleh Komunitas Blogger Makassar (AngingMammiri) dan dipandu oleh moderator Asri Tadda serta disiarkan ...
Posting Terkait
Judul Buku : Awas Ketabrak Pesawat Terbang
Penulis : Chappy Hakim
Editor : Dicky Septriadi
Penerbit : Grasindo
Jumlah halaman : 289 halaman
Cetakan : Pertama, Desember 2009
Jonathan Yang dalam bukunya The Rough Guide to ...
Posting Terkait
"unia Menulis sesungguhnya Dunia Orang Biasa!," demikian ujar mas Junanto Herdiawan, penulis buku "Shocking Japan", "Shocking Korea" dan "Japan After Shock" ini dalam acara Talkshow "Menulis Itu Menyenangkan" yang diselenggarakan ...
Posting Terkait
Sejak Istri saya dinyatakan hamil oleh dokter--setelah penantian kami yang cukup panjang selama 3 tahun--maka sebagai suami yang berbahagia (karena perkasa) telah berhasil "membuahi" istri tercinta, saya begitu bersemangat memanjakan ...
Posting Terkait
uaca malam Makassar begitu bersahabat, saat saya tiba di lobi hotel Clarion, Minggu (10/7). Malam itu bertempat di Auditorium Sandeq merupakan acara puncak kegiatan reuni nasional alumni Fakultas Teknik UNHAS ...
Posting Terkait
emuanya terjadi begitu spontan. Namun menghentak.
Adalah Pak Darmawan Syaefullah, yang akrab dipanggil Pak Wawan, melontarkan ide untuk melakukan kopdar, sekalian buka puasa bersama dirangkaikan dengan santunan untuk anak-anak yatim lewat ...
Posting Terkait
uang pertemuan di lantai 3 Gedung Sjafruddin Prawiranegara pada kawasan perkantoran Bank Indonsia, Sabtu(28/4), Jl.MH.Thamrin, Jakarta Pusat telah diisi setengahnya ketika saya tiba disana. Sambutan hangat Om Jay--guru SMP Labschool--yang ...
Posting Terkait
Tadi siang (11/5), Bidadari kecil di keluarga kami yang riang dan penuh vitalitas, Alya Dwi Astari Gobel, terpaksa menjalani perawatan di Rumah Sakit Harapan International Cikarang karena sakit Typhus. Mohon ...
Posting Terkait
Setiap akhir minggu di bulan September ini, selalu menjadi waktu-waktu sibuk buat saya bersama para blogger. Awal September, saya menghadiri Blogilicious di Maros, pada tanggal 8 September 2012 (Sabtu) saya ...
Posting Terkait
CATATAN TERCECER DARI BLOGSHOP DAN TEMU KOMUNITAS DI
FOTO KELUARGA DAN UPAYA MENGABADIKAN KENANGAN
“PROFESI SAMPINGAN”DAENG BATTALA!
MENIKMATI PESONA PERUMAHAN BINTARO JAYA DALAM ONE DAY
OLEH-OLEH PERJALANAN DARI MAKASSAR (1)
MERIAH DAN SUKSES, PELAKSANAAN PESTA BLOGGER 2010 (2)
RE-POST : NOSTALGIA AGUSTUSAN
DARI PESTA BLOGGER 2008 KE ACARA BLOGGER MAKASSAR
DUNIA PENERBANGAN DAN KEHIDUPAN DALAM SEBUAH RUANG KONTEMPLASI
DARI TALKSHOW DI PERPUSTAKAAN BANK INDONESIA ; MENULIS
STRATEGI JITU MELAMPIASKAN NGIDAM
MERAYAKAN KEBERSAMAAN BERSAMA IKA TEKNIK UNHAS (Bagian Kedua)
KEBERSAMAAN YANG MENGHARUKAN DALAM BUKBER KOMUNITAS MILIS CIKARANG
DARI TALKSHOW “INTIP BUKU” : “MENULIS ADALAH DUNIA
SAMPAI KETEMU DI BLOGILICIOUS MEDAN !
terimakasih kakak ilmunya
Terimakasih ya Kurnia atas komentarnya. Mari kita sama2 belajar ๐
Selamat pa , mudah-mudah jadi keluarga yang SAMARA selamanya
setuju mas, kejujuran akan menjadi pilar kebahagian dalam berumah tangga. suami istri harus saling melengkapi dan saling menyadari kekurangan diri. Oleh karena itu komunikasi harus selalu terjaga sepanjang masa.
Istri mas amril kayaknya gak suka ngeblog ya? Sama dong sama istriku, hehehe
salam
omjay
Ya, kejujuran sama halnya ke ikhlasan yang perlu dilatih dan dipaksakan. agar bisa senantiasa jujur…
yuk sarapan bubur ups yuk jujur.
Semoga langgeng ya mas ๐
Semoga pemuda jaman sekarang jika ingin menikah bawasannya harus sadar akan memikul tanggung jawab besar dalam mengayomi bahtera rumah tangga ya mas.. ๐ biar gak asal pengen enak tapi gak mau anak. *eh
Met Ultah ya… mas. semoga yang dicita-citakan terkabul tahun ini. Mas minta alamatnya dung! aku pengin ngirim buku buat Mas.
Pingback: SEO Telkomsel Flash « Dari "Kaca Mata"-ku
Thanks gan buat artikel’a,buat bekel ane kelak ketika melangkah ke jenjang pernikahan
Sama-sama, semoga bermanfaat ya
berkumpul 1 atap dengan 2 karakter berbeda perlu saling percaya dan kejujuran, mudah2an selalu bahagia mas amin 3x
Amiin..Terimakasih banyak ya
Kelihatannya kuenya enak… *memperhatikan foto*
Semoga kapalnya lancar menerjang ombak kehidupan ya bang! ๐
Amiin..Thanks ya mas Jensen ๐