Sabtu 11 Juni 2011 lalu, bertempat di Hotel Clarion Makassar UNIBIO-produsen Biofir-melakukan presentasi memperkenalkan sebuah produk yang telah terbukti selama bertahun-tahun mampu menjaga kesehatan dan meningkatkan kualitas hidup pemakainya.
Bapak Aldi dari UNIBIO menceritakan panjang lebar tentang produk Biofir ini. Menurut lelaki ramah ini, Biofir sudah masuk ke Indonesia sejak tahun 1999. Asalnya memang dari Jepang, negeri yang pada tahun 1945 menjadi korban bom atom yang dilepaskan tentara Amerika Serikat.
Siapa yang menyangka kalau tragedi bom atom tersebut ternyata menjadi berkah tersendiri dengan ditemukannya sebuah rahasia alam. Adalah seorang perawat kala itu yang bernama Dr. Toshiko Yamasaki yang menemukan fakta bahwa para korban bom nuklir yang diungsikan ke dalam gua ternyata memiliki ketahan tubuh yang jauh lebih bagus daripada mereka para korban yang tinggal di tenda-tenda darurat.
Sebuah penelitian menyimpulkan bahwa batu alam tersebut menjadi ternyata menghantarkan gelombang Far Infrared Ray (FIR) dengan lebih baik. FIR tersebutlah yang kemudian berperan besar dalam mempercepat proses penyembuhan para korban serta meningkatkan daya tahan tubuh mereka.
Proses Biofir yang tidak main-main
Pak Aldi menerangkan bahwa proses pembuatan produk biofir tidak dikerjakan secara serampangan. Prosesnya melalui beragam tahap yang kesemuanya diawasi dengan ketat oleh para ahlinya.
Pak Aldi menambahkan, bahwa untuk satu buah batu yang akan dibuat menjadi kalung atau gelang terdapat setidaknya 26 jenis batu oxyda yang mengandung media penghantar FIR terbaik. Batu tersebut dilebur dalam suhu 1600 ?C sebelum kemudian diubah menjadi bermacam bentuk yang akan dirangkai menjadi kalung atau gelang.
Tingkat kekerasan batu Biofir mencapai 8,5 atau hanya kalah 0,5 dari tingkat kekerasan batu intan yang dikenal sebagai batu paling keras di dunia.
Setelah selesai dirangkai entah menjadi kalung ataupun gelang, produk tersebut masih melalui satu tahap lagi yaitu tahap penimbangan.UNIBIO punya standar khusus untuk berat tiap produk dan melakukan check menggunakan timbangan digital yang memastikan berat setiap produk sesuai dengan standar hingga digit keempatnya.
Biofir untuk menjaga kesehatan dan kualitas hidup
Mendengar tentang biofir yang katanya mampu menjaga kesehatan itu kita tentu bertanya-tanya, apa hubungannya batu tersebut dengan kesehatan ? Sayapun bertanya demikian dan disambut pak Aldi dengan senyuman khasnya.
Menurut pak Aldi, kalung atau gelang yang dilempar ke pasaran oleh UNIBIO telah terbukti mempunyai banyak manfaat bagi kesehatan. Sebagai informasi, gelombang yang dihasilkan oleh matahari ada banyak macamnya dan salah satunya adalah gelombang infra merah atau infra red. Panjang gelombang yang bisa dirasakan oleh manusia berkisar pada 6-14 mikron, nah Biofir ini mengambil panjang rata-rata yaitu 8 mikron dan mempertahankannya untuk memberikan manfaat yang besar bagi manusia.
Pada gelombang 8 mikro itu, suhu tubuh akan dipertahankan pada suhu 37 ?C dan tentu saja ini membuat tubuh terasa makin fit dan tidurpun jadi makin nyenyak. Kegunaan lainnya adalah, menurunkan kadar asam dalam darah sehingga membuat tubuh lebih segar dan peredaran darah makin lancar. Produk Biofir juga mampu memecahkan molekul yang ada dalam darah termasuk membuang semua fungsi negatif dan kotoran dalam darah.
Pak Aldi sempat memberikan contoh percobaan menggunakan kacang. Kacang yang didekatkan pada Biofir yang sudah dihaluskan dan dibentuk seperti kapas ternyata tumbuh jauh lebih cepat dibanding kacang yang dibiarkan tumbuh seperti biasa. Bukti lainnya adalah ketika sebatang rokok diletakkan di atas kalung Biofir dan dibiarkan selama kurang lebih 8-10 menit, maka nikotinnya berkurang cukup signifikan. Begitu juga dengan minuman beralkohol yang diletakkan di atas kalung Biofir, tingkat alkoholnya juga turun secara signifikan.
Semua itu adalah bukti kalau produk Biofir memang mempunyai banyak kegunaan untuk kesehatan tubuh manusia. Selain itu Biofir juga dijamin bebas gelombang gamma yang bisa merusak tubuh.
Biofir, bukan hanya kalung dan gelang
Pada perkembangannya, UNIBIO memunculkan beragam produk lainnya bukan hanya kalung dan gelang. Seperti dituliskan di atas, batu alam yang mengandung oxyda tersebut dilebur sebelum dibentuk kembali menjadi batu-batu kecil. Nah, leburan batuan yang mengandung oxyda itu kemudian dimodifikasi menjadi bentuk-bentuk lainnya, tidak hanya menjadi kalung atau gelang.
Saat ini UNIBIO juga memproduksi benda-benda lain seperti pelapis sol sepatu, kaus kaki, penutup kepala untuk lapisan dalam jilbab, topi, ikat pinggang ( semacam korset ) dan bahkan pakaian dalam untuk wanita dan pria. Kesemuanya tetap mempunyai fungsi yang sama dengan kalung atau gelang yang sudah terlebih dahulu dilempar ke pasaran.
Sementara itu untuk kalung dan gelang sendiri, saat ini UNIBIO sudah melakukan modifikasi. Kalung dan gelang yang awalnya hanya berwarna putih sekarang juga dihadirkan dalam beragam warna dan model yang modis sehingga tidak berkesan kaku lagi.
“ Kami memberi garansi seumur hidup untuk produk kami, pokoknya selama darah masih mengalir, khasiatnya akan terus terasa”, Kata pak Aldi ketika saya bertanya berapa lama masa pakai dari produk Biofir tersebut.
Biofir dan pengakuan HAKI
Siapa yang berani menyangkal kalau negeri kita ini salah satu negeri yang penuh dengan penjiplak ? Semua produk yang sedang booming dan diminati orang banyak biasanya dalam waktu singkat akan ditiru orang lain dan dilempar ke pasar yang sama.
Hal ini juga sudah diantisipasi oleh pihak UNIBIO. Sejak tahun 2004 mereka telah mendapatkan patent HAKI ( Hak Atas Kekayaan Intelektual ) untuk produk Biofir.
Menurut pak Aldi, di pasaran saat ini memang sudah ada beberapa produk lain yang meniru produk Biofir tapi tentu saja dengan beragam perbedaan yang sangat mendasar. Mulai dari kemasan, berat produk serta tentu saja khasiatnya.
Produk palsu tidak punya nomor sertifikat HAKI pada kemasannya, beratnyapun sangat jauh di bawah berat Biofir yang asli karena tentu saja tidak terbuat dari batu yang sama dengan Biofir yang asli. Soal khasiat ? Karena namanya saja palsu, maka tentu saja khasiatnyapun tidak sama atau kadang malah tidak ada sama sekali.
“ Hati-hatilah dengan barang palsu yang beredar di pasaran “, Pesan pak Aldi.
Yah, berhati-hatilah dengan barang palsu karena produk Biofir yang asli, yang syarat dengan ragam manfaat hanyalah Biofir produksi UNIBIO yang sudah mendapat pengakuan HAKI. Jika ingin tahu lebih banyak tentang Biofir, bisa dicek di website resmi mereka : www.biofir.co.id .
Reportase ini dilaporkan oleh Guest Blogger Daeng Battala.com dari Makassar, Syaifullah Daeng Gassing
ibu saya punya kalung sama gelang, tapi putus
belum menemukan spare untuk talinya … tali penghubung gelang dan kalung biofir sangat ringkih…
sekedar sharing
dulu saya punya juga pernah putus. dan kemudian saya bertanya ke distributor saya kenapa mudah putus talinya dan pastinya saya meminta ganti.
kemudian saya diberikan seris berupa ganti tali sekaligus diberikan tips cara pakainya dan penjelasan
cara pakai, pakailah kalung pada posisi normal, jangan dtarik2, dan jangan ditekuk tekuk.
penjelasannya, biofir yang asli terbuat dari batu alami yang dibakar hingga 1600 derajat celcius sehingga batu ini menjadi sangatlah kuat walau digesek2an ke batunya. jikalau digesek2an terlalu keras atau di tekuk atau di tarik, tidak ada material yang mampu melawan batu tersebut sehingga tali tersebut bisa putus bila terlalu sering di gesek2an. kawatpun bisa putus jika terlalu lama digesekan dengan batu tersebut. 🙂