SURAT BALASAN UNTUK TAKITA

Halo Takita,

Apa kabar? Senang sekali membaca suratmu disini. Terbayang kembali masa kecil yang indah ketika kedua orang tua saya tercinta–terutama ibu–yang sering menceritakan dongeng-dongeng penuh kesan menakjubkan sebelum tidur. Sampai kini, masih terngiang suara lembut ibunda, disela-sela suara jengkerik melerai senyap dan bilik kamar kami yang hanya diterangi oleh redup cahaya lentera minyak tanah. Saya dan ketiga adik menyaksikan tanpa berkedip ibu menceritakan kisah-kisah nabi serta dongeng si kancil yang cerdik melawan serigala yang licik. Imajinasi kami terbang melayang sesaat setelah menyaksikan ekspresi ibu menceritakan kisah-kisah tadi dengan gayanya yang khas dan lucu. Saya melirik melalui pintu kamar, diluar, di ruang tamu ayah tersenyum-senyum sendiri sembari menikmati rokoknya.

Betapa indah saat itu Takita. Kami yang tinggal di pelosok desa, sama sekali tidak mengenal Televisi. Yang ada hanya radio transistor usang dengan suara yang lebih banyak “kresek-kresek”-nya karena tak mampu menjangkau sinyal. Kalau ayah ingin mendengarkan siaran berita, radio itu diletakkan diatas lemari dan kamipun terkikik geli ketika ayah “berakrobat” mencari sinyal yang pas dan jelas siarannya dengan berjinjit menggunakan kursi sembari memutar-mutar tombol gelombang radio . Hanya cerita-cerita dari ibu lah yang membuat imajinasi kami berlabuh melampaui ruang dan waktu. Kami membayangkan betapa dashyatnya nabi Musa menghentakkan tongkatnya dan kemudian membelah lautan menjadi jalan besar yang kemudian dilalui kaumnya untuk menghindar dari kejaran Fir’aun atau betapa lincahnya si Kancil mengecoh Serigala yang jahat.

Sungguh Takita, mengenang kembali masa-masa itu, tanpa sadar mata saya jadi berkaca-kaca.

Dan kini Takita, setelah membaca suratmu, saya yang kini menjadi ayah dari Rizky (10 tahun) dan Alya (8 tahun) semakin sadar betapa besar peran bercerita kepada anak-anak yang mampu membangun imajinasi, membentuk karakter serta mengeratkan ikatan emosional mereka kepada orang tua. Meski tidak sesering ibu mereka menyajikan cerita (terutama saat masih bekerja di Jakarta dulu yang berjarak 45 km dari rumah di Cikarang), dalam setahun belakangan ini saya berusaha untuk membangun komunikasi lebih baik dan intens bersama anak-anak saya. Termasuk bercerita.

Senang rasanya menyaksikan ekspresi Rizky dan Alya saat saya ceritakan kisah-kisah yang sama dituturkan oleh ibu saya dimasa silam. Saya seperti menatap kembali “cermin” ketika masih kecil dulu ketika memandang tatapan  antusias mereka tatkala cerita demi cerita disampaikan. Berbeda dengan masa lalu, kini khasanah cerita semakin kaya dengan koleksi kisah inspiratif lewat podcast (MP3) yang bisa diunduh gratis dari www.indonesiabercerita.org.

Rizky yang hiperaktif terkadang begitu bersemangat melanjutkan kisah yang saya tuturkan menurut versinya sendiri. Alya, sang adik dengan kesal menegur kakaknya untuk lebih bersabar. Kami semua lalu tertawa bersama menanggapinya.

Tahukah kamu Takita? Disinilah saya merasakan kebahagiaan yang sesungguhnya, sederhana namun indah, bersahaja tetapi meninggalkan kesan yang begitu mendalam.

Merasakan kebersamaan bersama anak-anak tercinta,  dengan bercerita hal-hal baik dengan mereka sungguh menentramkan batin. Meski kami hidup di masa yang berbeda, namun spiritnya tetap sama : Bercerita membuat kami lebih terbuka, lebih memahami, lebih merasakan bahwa ada cinta yang mengalir lembut dari larik-larik kisah yang dituturkan. Tentang apa saja, bahkan hal-hal remeh sekalipun.

Tidak sekedar “menina bobokkan” anak-anak saya ke alam mimpi, namun lebih dari itu, bercerita membuat saya merasakan betapa peran sebagai ayah sangat penting dan berharga untuk mereka, dengan berkomunikasi dalam nuansa kekeluargaan yang kental. Membuat saya bangga menjadi bagian impian-impian masa depan mereka dan mengawalnya agar bisa menggapai semuanya dengan penuh semangat.

Menyenangkan sekali ketika mendengarkan apa saja keinginan anak-anak saya. Rizky yang bercita-cita jadi tentara kerapkali mengeluh saat waktu olahraga tak bisa push-up sesuai target dan mengungkapkan kegusarannya tak bisa lulus ujian AKABRI, sementara Alya bercita-cita ingin menjadi pramugari dan bermimpi mendesain baju seragamnya sendiri..Mereka dengan bebas mengungkapkan isi hati dan fikiran secara terbuka, santai, demokratis, dan mendiskusikannya dengan kami bagaimana cara mencapainya, tanpa harus sungkan, takut atau rendah diri. Kami, orang tuanya, sangat bangga menjadi bagian dari proses mewujudkan mimpi-mimpi mereka itu dan siap mengawalnya dengan sepenuh hati.

Terimakasih Takita, dengan suratmu, saya mendapatkan inspirasi dan motivasi berharga untuk berbagi cerita dan berdiskusi tentang banyak hal bersama anak-anak saya. Demi masa depan mereka dan bangsa ini menjadi lebih baik.

Salam semangat!

Amril Taufik Gobel

–ayah Rizky dan Alya

Catatan:

Artikel ini didedikasikan untuk Gerakan Indonesia Bercerita

Indonesia Bercerita adalah sebuah inisiatif untuk mempromosikan dan memberikan dukungan upaya mendidik melalui cerita.

Indonesia Bercerita menyediakan podcast (mp3) berisi cerita-cerita yang membebaskan imajinasi anak untuk menemukan diri terbaiknya. Podcast cerita ini dapat diunduh secara gratis

Like di Facebook | Twitter: @kataTakita 

Related Posts
MINGGU DEPAN, BLOGGER ASEAN SELENGGARAKAN KONFRENSI PERTAMA DI BALI
ertempat di Museum Pasifika Nusa Dua Bali, pada tanggal16-17 November 2011 akan diselenggarakan ASEAN Blogger Confrence yang pertama dengan tema “The New ASEAN and Its Cooperation with Dialogue Partners” . Digagas ...
Posting Terkait
Saya bersama 2 rekan blogger (Aulia Masna dan Rama) mejeng sejenak dalam acara "Sitti Buka Pintu" (foto by Sekar SITTI)
Suasana di Lantai 2 Gedung Graha Tirtahadi Jl.Senopati Jakarta Selatan begitu semarak, ketika saya pertama kali menginjakkan kaki ke kantor PT SITTI Teknologi Indonesia, sebuah perusahaan yang mengelola jaringan pemasang ...
Posting Terkait
KOTA DELTAMAS, MENGEMAS HARMONI KAWASAN HUNIAN DAN INDUSTRI DENGAN CITARASA BERKELAS
 Kehijauan rerumputan pada gerbang masuk Kota Deltamas (sumber) ak jauh dari tempat saya bermukim di Cikarang, Kota Deltamas hadir dengan daya pikat tersendiri yang memukau. Tidak hanya karena kawasan kota mandiri ...
Posting Terkait
LAGI, NOSTALGIA AGUSTUSAN
Entah kenapa, Agustus tahun ini saya didera rasa patriotisme dan romantisme membuncah hebat untuk mengenang peristiwa peringatan 17 Agustusan yang pernah saya lakoni 20 tahun silam. Saat pulang ke Makassar ...
Posting Terkait
Ini sebuah kesempatan dan kehormatan berharga untuk saya. Majalah Intern Nasabah Asuransi Bumiputera "BP News" edisi Februari-Maret 2010 memuat hasil wawancara saya dengan salah satu staf komunikasi majalah tersebut. Pelaksanaan wawancara ...
Posting Terkait
KOPDAR DAN BINCANG SANTAI BERSAMA BLOGGER BEKASI
Saat tiba di Food Court Bekasi Cyber Park lantai 2 sekitar pkl.11.45 siang, bersama istri dan kedua anak saya, lokasi acara kopdar Blogger Bekasi, Minggu (26/12),  masih terlihat sepi. Belum ...
Posting Terkait
CATATAN DARI LOKAKARYA ENERGI NASIONAL : KETAHANAN ENERGI UNTUK KEDAULATAN & KEMAKMURAN NEGERI (Bagian Ketiga)
eusai makan siang, Lokakarya Energi Nasional dilanjutkan dengan pemaparan materi dari Ketua Tim Reformasi Tatakelola Migas Faisal Basri dipandu oleh Ketua Komunitas Migas Indonesia S.Herry Putranto. Beliau membuka presentasinya dengan ...
Posting Terkait
TEMPAT BELI BARANG HOBI YANG LENGKAP DAN MURAH
Sumber foto Selain pergi berlibur, melakukan hal-hal yang kita sukai (hobi) adalah cara untuk mengurangi stres. Bagi kita yang hidup di zaman modern ini, stres adalah sesuatu yang akrab dan sering ...
Posting Terkait
PUISI : MINGGU SIANG, DI KAKI LANGHAM PLACE
Waktu, katamu, tak akan pernah sebaik ini mempertemukan kita Dalam dingin yang membekap jalan-jalan kota Mong Kok Serta basah hujan tadi malam masih membekas di permukaannya memantulkan bias hutan beton dan orang-orang yang ...
Posting Terkait
Anak-anak Rumah Baca Mutiara Mandiri Bernyanyi diiringi KPJ (Kelompok Pengamen Jalanan) Bekasi diatas panggung acara Buka Puasa Bersama BeBlog, Sabtu (29/8) - Foto: Aris Heru Utomo
Begitu sederhana ruang belajar itu. Namun saya merasakan "aura" semangat menyala-nyala didalamnya. Ruang seluas 4 x 3 meter tiba-tiba mengingatkan saya pada kamar kontrakan di Pulogadung dulu, 14 tahun silam ketika ...
Posting Terkait
P3I PII : MERETAS JALAN MENUJU INSINYUR PROFESIONAL
ari Rabu (9/3) saat rona gerhana mewarnai langit pagi Jakarta, saya bersama rekan kantor saya, Ishak Lambang Karunia serta adik angkatan saya di Teknik Mesin UNHAS yang juga tetangga di ...
Posting Terkait
PUISI : MENYIBAK BAYANGMU DI TEPIAN MUSI
Kaki-kaki Jembatan Ampera yang kokoh menghunjam pada dasar batang sungai anggun mengalir, seakan bertutur tentang kisah-kisah yang berlalu dari musim ke musim, tentang cinta, harapan, impian, juga kehilangan Dan di tepian Musi, mengenangmu bersama ...
Posting Terkait
KENANGAN BERWISATA SEPANJANG TAHUN 2012
ahun 2012 baru saja berlalu. Tapi kenangan berwisata ke beberapa tempat eksotik sepanjang tahun tersebut masih saja lekat dalam ingatan. Saya mencoba mendokumentasikannya kembali lewat posting ini. Beberapa diantaranya tidak ...
Posting Terkait
KEMERIAHAN PERAYAAN TAHUN KEDUA FUTSAL IKA TEKNIK UNHAS
ari Minggu (20/12) saya bersama si sulung, Rizky, datang ke acara Silaturrahmi dan perayaan tahun kedua futsal IKA Teknik Unhas di hanggar Arena Pancoran Jakarta. Suasana terlihat meriah saat itu. ...
Posting Terkait
BIARKAN EMAS ITU TERGADAI, ASAL BUKAN CINTA KITA
SETELAH prosesi resepsi pernikahan yang sakral kami jalani di gedung wayang Kekayon Jl.Raya Yogya Wonosari, 10 April 1999, babak baru kehidupan sudah menyongsong didepan mata. Saya telah menjadi suami dari ...
Posting Terkait
PENGALAMAN MENYENANGKAN KE TRANS STUDIO BANDUNG
udah lama sebenarnya keinginan untuk ke Trans Studio Bandung ini menjadi sasaran jadwal kunjungan saat liburan anak-anak, terutama saat pertama kali wahana yang terletak disisi barat dari Bandung Super Mal ...
Posting Terkait
MINGGU DEPAN, BLOGGER ASEAN SELENGGARAKAN KONFRENSI PERTAMA DI
SITTI DATANG, SITTI MENANTANG, SEMOGA MENANG !
KOTA DELTAMAS, MENGEMAS HARMONI KAWASAN HUNIAN DAN INDUSTRI
LAGI, NOSTALGIA AGUSTUSAN
TAMPIL PADA MAJALAH “BP NEWS” EDISI FEBRUARI-MARET 2010
KOPDAR DAN BINCANG SANTAI BERSAMA BLOGGER BEKASI
CATATAN DARI LOKAKARYA ENERGI NASIONAL : KETAHANAN ENERGI
TEMPAT BELI BARANG HOBI YANG LENGKAP DAN MURAH
PUISI : MINGGU SIANG, DI KAKI LANGHAM PLACE
RUMAH BACA MUTIARA MANDIRI DAN SPIRIT “LASKAR PELANGI”
P3I PII : MERETAS JALAN MENUJU INSINYUR PROFESIONAL
PUISI : MENYIBAK BAYANGMU DI TEPIAN MUSI
KENANGAN BERWISATA SEPANJANG TAHUN 2012
KEMERIAHAN PERAYAAN TAHUN KEDUA FUTSAL IKA TEKNIK UNHAS
BIARKAN EMAS ITU TERGADAI, ASAL BUKAN CINTA KITA
PENGALAMAN MENYENANGKAN KE TRANS STUDIO BANDUNG

2 comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.