BUKU “CERITA DI BALIK NODA” : UNTAIAN HIKMAH BAHKAN DARI SEPERCIK NODA

1359621710613_BukuCeritadiBalikNodaJudul Buku : Cerita Di Balik Noda (42 Kisah Inspirasi Jiwa)

Penulis : Fira Basuki

Penerbit : Kepustakaan Populer Gramedia

Halaman : xii + 235

Cetakan : Pertama, Januari 2013

ISBN :978-979-91-0525-7

Saya membeli buku ini pekan lalu saat berjalan-jalan bersama anak dan isteri di toko buku Gramedia Metropolitan Mal Bekasi. Nama “Fira Basuki” yang juga adalah salah satu penulis idola saya menjadi daya tarik utama membeli buku ini. Selain itu, judul buku yang “provokatif” seakan membetot rasa penasaran saya untuk memilikinya kemudian membaca apa gerangan cerita yang berada dibalik noda serta inspirasi jiwa seperti apa dalam untaian kisah-kisah didalamnya.

“Ketika saya diminta mengembangkan buku “Cerita di Balik Noda”ini saya seolah sedang bergelut dengan pekerjaan ibu rumah tangga sehari-hari. Saya merasakan gairah seorang ibu,” demikian tulis Fira Basuki dalam kata pengantarnya di halaman awal buku ini. Saya memaknai pernyataan tersebut sebagai wujud kedekatan emosional penulis yang sudah menuliskan puluhan buku best seller ini dalam meramu kembali kisah-kisah yang dituliskan sejumlah peserta lomba menulis “cerita di balik noda” yang diadakan oleh Rinso Indonesia melalui facebook. Mayoritas peserta lomba ini adalah ibu-ibu, sama seperti Fira Basuki. Dan cerita-cerita yang dituliskan kembali ini pun mengalir indah dan menyentuh. Termasuk 4 cerita karya Fira sendiri masing-masing berjudul “Pohon Kenangan”, “Bos Galak”, Sarung Ayah” dan “Foto”.

42 tulisan di buku ini memang menyampaikan pesan mendalam tentang bagaimana romantika menghadapi “kepanikan” bahkan “kekacauan” domestik akibat noda. Secara lugas, tangkas dan bernas, kisah-kisah di buku ini mengalir renyah dengan beragam hikmah yang diangkat dari kondisi keseharian yang begitu dekat pada kehidupan kita sendiri.

Lihat saja pada cerita berjudul “Kado Ulang Tahun” yang mengisahkan kegalauan seorang ibu yang berulang tahun ke 29 dan merasakan tak seorang pun peduli mengenai hari penting itu dalam hidupnya, termasuk sang suami. Mendadak sang anak memberikan kejutan yang membuatnya tersentak haru. Pada cerita “Nasi Bungkus Cinta” yang mengangkat kepedulian seorang anak yang secara spontan memiliki inspirasi untuk berbagi pada sesama yang kurang mampu. Juga ada kisah “Tak Jadi” yang mengangkat konflik rumah tangga sepasang suami isteri dan sedang dalam kondisi kritis menuju perceraian sampai akhirnya, sang anak mengubah segalanya termasuk niat untuk berpisah. Pada cerita “Like Father, Like Son” mengangkat sosok bocah mungil Davi yang tak hanya berwajah mirip sang ayah namun memiliki hobi yang sama: bermain sepakbola.

Dalam cerita “Rayhan’s Pets Society” dikisahkan bagaimana kecintaan Rizky dan Rayhan kepada hewan dan memeliharanya dirumah. Atau di cerita “Baju Boneka” yang menyajikan ketegaran sosok gadis kecil Louise yang mengalami kelainan jantung bawaan sejak kecil dalam menghadapi cemoohan teman-teman sekelasnya. Tulisan yang dibuat Fira Basuki “Pohon Kenangan” sempat menerbitkan rasa haru dihati hati saya karena kisah kedua adik kakak, Dina dan Doni yang mengenang saat-saat kecil mereka memanjat pohon rambutan didepan rumah mereka dulu sesaat sebelum rumah warisan tersebut dijual ke pihak lain. Saya teringat pohon akasia di depan rumah kami di Bone-Bone, Palopo dulu yang biasa saya bersama ketiga adik saya panjati dan merasakan sensasi saat duduk-duduk di dahannya yang kokoh sembari menikmati pemandangan dari atas serta semilir angin yang sejuk.

Kepiawaian Fira meracik cerita menjadi bacaan yang enak dibaca sungguh mengesankan, apalagi di awal kisah, Fira senantiasa mencantumkan uraian singkat yang mewakili kisah yang akan dibaca dalam huruf miring. Kalimat ini menjadi “gerbang” yang segera membetot minat pembaca untuk ingin tahu kelanjutannya. Pada kisah “Imlek buat Lela” misalnya, Fira memberikan pengantar manis : “Apa arti berbagi? Apakah bersedekah rutin pada orang-orang miskin dan anak yatim piatu saja? Gwenn mengajarkan arti berbagi yang sebenarnya”. Atau simak pula pada pada cerita”Kaki (Harus) Kotor” Fira menulis  : Anak-anak seusianya sudah mulai belajar berjalan. Namun Nur belum juga lancar berjalan”. Singkat. Padat. Memikat.

Anak-anak adalah sumber kebijaksanan hidup, demikian tulisan yang tertera di halaman belakang buku ini. Ya, saya setuju. Kisah-kisah yang diangkat dalam buku “Cerita di balik Noda” ini memang sebagian besar mengangkat tema tentang dunia anak-anak dan romantikanya. Kebijaksanaan sang anak yang dihadirkan terlihat dari kepolosannya, spontanitasnya, ketulusannya dan keberaniannya menanggapi sesuatu. Respon tak terduga dari anak-anak ini kerapkali menumbuhkan hikmah yang sangat besar, khususnya bagi orang dewasa yang mungkin tak pernah terpikir untuk melakukannya. Salut atas kejelian para ibu yang menulis beragam kisah-kisah sederhana namun menyentuh dan terangkum dalam buku ini.

Bagi saya sebagai ayah dari dua orang anak (Rizky, 10 tahun dan Alya, 8 tahun) , buku ini menjadi refleksi berharga untuk membuka wawasan inspirasi tentang betapa anak-anak membutuhkan eksplorasi lebih luas dalam memahami hidup dan kehidupan secara hakiki dalam perspektif mereka sendiri sejak usia muda. Membatasi ruang gerak mereka, misalnya melarang beraktifitas karena takut bila kelak noda bisa mengotori pakaiannya yang bersih, bisa membuat kreatifitas menjadi terhambat dan mereka tak bisa memetik hikmah terbaik dari apa yang telah dilakukan. Berani kotor itu baik 🙂 . Sepanjang kedua orang tua memberikan perlindungan dan arahan yang baik bagi mereka untuk menumbuhkan kepercayaan diri dalam menghadapi segala tantangan, maka anak bisa tampil menjadi pribadi yang tegar dan bertanggung jawab.

 

Related Posts
PENGALAMAN MENCONTRENG : DARI BRONDONG KADALUARSA SAMPAI DPT “COPY PASTE”
Tepat pukul 10.00 pagi pada Hari Kamis(9/4), kami sekeluarga berangkat ke TPS (Tempat Pemungutan Suara) 23 yang berlokasi di Sekretariat RW 10 Jl.Tarum Barat Raya Perumahan Cikarang Baru (kira-kira ...
Posting Terkait
SENSASI SUNDAY SUPER BRUNCH BERSAMA YAYASAN OMAR NIODE
ertepatan dengan peringatan Hari Blogger keenam, kemarin, Minggu (27/10), saya bersama 10 orang blogger lainnya, mendapatkan undangan spesial dari Omar Niode Foundation untuk mengikuti event Super Brunch bertempat di The ...
Posting Terkait
CATATAN DARI PELUNCURAN NOKIA N97
Selasa Malam (9/6), bertempat di Café Poste East Building Kawasan Lingkar Mega Kuningan Jakarta Selatan, saya diundang atas nama salah satu Blogger di Asia Blogging Network (ABN) ,untuk menghadiri Exclusive ...
Posting Terkait
BLOGFAM DAN UPAYA MENGUMPULKAN KENANGAN YANG TERSERAK
Kopdar Blogfam di Plaza Semanggi, 2006 elalu saja ada rasa haru yang berdesir di sudut hati ketika nama Blogfam (Blogger Family) disebut. Ada banyak kenangan indah yang terjadi selama saya bergabung ...
Posting Terkait
MENGENANG 2 TAHUN GEMPA DI YOGYA
  Sudah dua tahun berlalu. Saya masih ingat betul saat menulis posting di blog tentang gempa di Yogya 27 Mei 2006 silam, jemari tangan saya gemetar saat mengetik diatas keyboard komputer. Terbayang kengerian ...
Posting Terkait
GAYA SI DRUMMER CILIK
  Dalam acara Roadshow Blogshop Kompasiana di Restoran Samikuring Cikarang hari Minggu,5 Juli 2009, anak sulung saya Rizky tampil memperagakan kemampuannya menggebuk drum.  Pokoknya, beres deh, nanti langsung didaftarkan di Kursus Musik ...
Posting Terkait
LAGI, NOSTALGIA AGUSTUSAN
Entah kenapa, Agustus tahun ini saya didera rasa patriotisme dan romantisme membuncah hebat untuk mengenang peristiwa peringatan 17 Agustusan yang pernah saya lakoni 20 tahun silam. Saat pulang ke Makassar ...
Posting Terkait
UNTUK MEREKA, YANG MENYISAKAN JEJAK INDAH DI BATIN
HARI ini, 2 Mei 2008, dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional, izinkan saya membagi sebagian serpih-serpih kenangan tentang beberapa orang guru saya sejak SD hingga Universitas yang telah menorehkan jejak ...
Posting Terkait
Talkshow tentang Sumpah Pemuda 2.0, dipandu oleh Jaya Suprana
Sudah lewat seminggu lalu acaranya, namun kenangan masih membekas begitu nyata di benak. Ya, acara Sumpah Pemuda 2.0 yang digelar oleh XL, sebuah perusahaan telekomunikasi terkemuka negeri ini bertempat di ...
Posting Terkait
BUKU “IBU PERTIWI MEMANGGILMU PULANG” : CINTA INDONESIA TAK SEBATAS UTOPIA BELAKA
Judul Buku : Ibu Pertiwi Memanggilmu Pulang Penulis : Pepih Nugraha Penerbit : PT Bentang Pustaka Cetakan : Pertama, Agustus 2013 Tebal : xii + 263 halaman ISBN : 978-602-7888-62-3 udul buku ini menyiratkan secara ...
Posting Terkait
PAPA, JANGAN MENANGIS !
Peringatan Hari Kemerdekaan ke-62 tahun ini, 17 Agustus 2007 merupakan hari kelabu buat keluarga kami. Anak tertua saya, Muh.Rizky Aulia Gobel, yang baru saja keluar dari Rumah Sakit seminggu sebelumnya ...
Posting Terkait
WISATA BUDAYA MADURA (5) : EKSOTISME ASTA TINGGI & SENTRA PERAJIN KERIS SUMENEP YANG MENGESANKAN
eusai menunaikan Sholat Dhuhur di Masjid Jami' Sumenep, rombongan kami kemudian bergerak ke kompleks Pemakaman Raja-Raja Sumenep dan kerabatnya, Asta Tinggi, yang ditempuh kurang lebih 10 menit dengan bis. Asta ...
Posting Terkait
NONTON FILM LASKAR PELANGI DI “TV TANCAP”
Suasana lingkungan kediaman kami di Jalan Antilop V Blok H3 dan I1 Kota Jababeka Perumahan Cikarang Baru begitu semarak tadi malam Sabtu (15/8) yang melaksanakan acara Syukuran Kemerdekaan RI ke ...
Posting Terkait
E-BOOK KUMPULAN CERPEN SAYA SUDAH TERBIT !
Sebuah kebanggaan tersendiri buat saya karena hari ini, saya telah menerbitkan e-book Kumpulan Cerpen dan FlashFiction saya di Evolitera, sebuah situs yang menampilkan ebook gratis berbahasa Indonesia dan berbahasa Inggris. ...
Posting Terkait
KUMPUL BERSAMA DI SAUNG BELAJAR & TAMAN BACAAN EXCELLENT
icara soal Taman Bacaan, saya selalu memiliki kenangan manis tentang itu. Saat masih jadi pelajar SMP dan SMA dulu di Kabupaten Maros (30 km dari Makassar), saya adalah pelanggan tetap ...
Posting Terkait
SEMARAK BLOGILICIOUS KITO PALEMBANG
agi di Palembang terlihat begitu bersahabat "menyambut" kedatangan saya di bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, Sabtu (4/6). Setelah mengurus bagasi, bersama 2 pembicara dari Jakarta lainnya, mas Iman Brotoseno dan ...
Posting Terkait
PENGALAMAN MENCONTRENG : DARI BRONDONG KADALUARSA SAMPAI DPT
SENSASI SUNDAY SUPER BRUNCH BERSAMA YAYASAN OMAR NIODE
CATATAN DARI PELUNCURAN NOKIA N97
BLOGFAM DAN UPAYA MENGUMPULKAN KENANGAN YANG TERSERAK
MENGENANG 2 TAHUN GEMPA DI YOGYA
GAYA SI DRUMMER CILIK
LAGI, NOSTALGIA AGUSTUSAN
UNTUK MEREKA, YANG MENYISAKAN JEJAK INDAH DI BATIN
CATATAN TERTINGGAL DARI SUMPAH PEMUDA 2.0 (Bagian Pertama)
BUKU “IBU PERTIWI MEMANGGILMU PULANG” : CINTA INDONESIA
PAPA, JANGAN MENANGIS !
WISATA BUDAYA MADURA (5) : EKSOTISME ASTA TINGGI
NONTON FILM LASKAR PELANGI DI “TV TANCAP”
E-BOOK KUMPULAN CERPEN SAYA SUDAH TERBIT !
KUMPUL BERSAMA DI SAUNG BELAJAR & TAMAN BACAAN
SEMARAK BLOGILICIOUS KITO PALEMBANG

One comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.