Bertempat di ruangan training PT Cameron Services International (CSI), pada tanggal 31 Agustus – 4 September 2015 telah dilaksanakan kegiatan Compliance Awareness Week atau Pekan Kepatuhan yang merupakan agenda tahunan yang senantiasa rutin dilakukan di segenap kantor grup perusahaan Cameron seluruh dunia. Pada pekan kepatuhan kali ini,sejumlah materi disajikan terkait dengan tema-tema seputar pekerjaan yang membutuhkan perhatian agar senantiasa sesuai dengan aturan dan kode etik yang berlaku.
Acara dibuka oleh Pak Irham Nusaly, Regional Sales and Operation Manager yang juga sekaligus membawakan materi di hari pertama bertema “Corruption Risk”. Dalam kata sambutannya, beliau menandaskan pentingnya kepatuhan mentaati peraturan dan kode etik perusahaan yang berlaku bagi para karyawan, termasuk mengidentifikasi masalah yang terjadi. Dengan pemahaman komprehensif tersebut, lanjutnya lagi, karyawan dapat secara tegas mengetahui “rambu-rambu” aturan yang berlaku di lingkungan perusahaan dan secara pro aktif mencegah terjadinya pelanggaran kode etik yang tidak hanya berdampak langsung maupun tidak langsung pada reputasi perusahaan, tetapi juga pada karyawan yang bersangkutan.
Sehubungan dengan tindakan korupsi, beliau mengingatkan bahwa Cameron sebagai perusahaan multinasional terkemuka di dunia tidak mentolerir hal tersebut dilakukan oleh karyawannya.”Kode etik perusahaan kita telah mengatur secara jelas dan tegas, setiap pelaku korupsi akan ditindak sesuai hukum yang berlaku setelah melalui proses investigasi yang mendalam dan adil. Mari kita bangun kultur perusahaan yang jujur, bersih dan berdedikasi” kata beliau dengan lantang.
Pada hari berikutnya tampil Service Manager, pak Irfan Hannifal membawakan materi mengenai “Sharing Company Information”. Pada topik ini dibahas mengenai materi apa saja dari informasi perusahaan yang tidak diperbolehkan dibagi kepada pihak lain. Di hari ketiga, materi mengenai “Success Story” disajikan oleh Operation Manager, pak Dadang Nawantoro. Materi ini mengulas tentang beberapa contoh kisah sukses terkait penerapan spirit kepatuhan pada karyawan di Cameron seluruh dunia.
Saya tampil membawakan materi mengenai “Export Import Regulation” pada hari keempat. Pada sesi ini saya menjelaskan mengenai aturan-aturan yang diterapkan dan perlu diperhatikan dalam menjalankan aktifitas Export dan Import. Cameron memiliki divisi LEXIM (Logistics, Export, Import Management) yang bertugas secara aktif mengawasi dan memberikan advis terkait aktifitas export & import. Meskipun pada dasarnya dokumen yang perlu disiapkan dalam proses pengiriman di setiap negara relatif sama namun setiap negara memiliki aturan import dan export tersendiri yang selayaknya menjadi perhatian dan wajib untuk diikuti agar proses pengiriman berjalan lancar.
Pada hari kelima atau terakhir, Jum’at (4/9), tampil Pak Kristiono Nugroho, Senior Accountant, membawakan topik mengenai “Gift, Travel, Entertainment and Hosting”. Pada kesempatan ini beliau menjelaskan mengenai aturan yang ditetapkan oleh perusahaan terkait pemberian hadiah, hiburan dan perjamuan. Seluruh materi acara Compliance Week 2015 disiapkan langsung oleh Compliance Division Cameron Group dimana tidak saja berupa materi presentasi namun juga tayangan video-video menarik terkait dengan tema yang disajikan dan ditampilkan menjelang acara selesai.
Rangkaian acara Compliance Awareness Week 2015 ditutup secara resmi sekaligus dirangkaian pula dengan penutupan Marketing Week bersama agen baru PT CSI yaitu PT Duraquipt Cemerlang lewat acara hiburan Live Music dan Barbeque yang dimulai pukul 16.30 sore.










Ini nih yang perlu di kembangkan di Indonesia, semangat untuk patuh, dan juga menjaga reputasi kita sebagai bangsa yang besar dan bermartabat.
Khasiat Jelly Gamat dan Cyano Spirulina