Catatan Dari Hati

PERAN GREEN SUPPLY CHAIN DALAM MENDUKUNG PROGRAM DEKARBONISASI DI INDUSTRI KONSTRUKSI

Pada kesempatan acara Workshop Dekarbonisasi yang digelar oleh Forum QHSE BUMN Konstruksi Indonesia (FQHSE-BKIN) di Jakarta Japan Club, Wisma Keiai, pada hari Kamis (23/11/2023). Direktur Utama PT Nindya Karya Ir. Moeharmein Zein Chaniago M.Eng, menyampaikan bahwa dekarbonisasi merupakan salah satu prioritas dalam program pembangunan infrastruktur di Indonesia termasuk di PT Nindya Karya.

Menurut beliau, Hal ini sejalan dengan komitmen pemerintah untuk mengurangi emisi gas rumah kaca (GRK) sebesar 29% pada tahun 2030. PT Nindya Karya telah melakukan beberapa upaya dalam usaha mengurangi karbon, seperti hadirnya Nindya Calculator for Carbon Footprint NICAF yang merupakan alat kalkulasi yang memungkinkan perusahaan untuk menilai jejak karbon proyek konstruksi.

Selain NICAF (Nindya Calculator for Carbon Footprint), Nindya Karya juga telah menyusun roadmap implementasi Internet of Things dalam mendukung konstruksi hijau seperti Construction Site Monitoring, Site Security & Surveillance, Automatic Dam System, Structural Health Monitoring, dan beberapa pengembangan teknologi lainnya.

Dekarbonisasi pada industri konstruksi mengacu pada upaya untuk mengurangi atau menghilangkan emisi gas rumah kaca yang dihasilkan oleh industri konstruksi dalam seluruh siklus hidup suatu proyek.

Proses dekarbonisasi bertujuan untuk membuat industri konstruksi lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan dengan mengurangi jejak karbon dari berbagai aspek, mulai dari produksi bahan konstruksi hingga operasi dan pemeliharaan bangunan.

Manajemen Rantai Pasok (Supply Chain Management) memegang peranan penting dan strategis dalam mendukung upaya-upaya dekarbonisasi, salah satunya dengan menerapkan “Green Supply Chain Management” (GSCM).

Green supply chain management (GSCM) adalah pendekatan strategis dalam bidang supply chain yang berfokus pada praktik-praktik berkelanjutan dalam setiap aspek rantai pasok.

GSCM merupakan proses menggunakan input ramah lingkungan dan mengubah input ini menjadi output yang dapat direklamasi dan digunakan kembali pada akhir siklus hidup mereka. GSCM mencakup aktivitas-aktivitas seperti: Reduksi, Recycle, Reuse, Subsitusi material.

Penerapan GSCM di perusahaan konstruksi Indonesia masih jarang dilakukan, padahal kegiatan konstruksi dapat menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan yang tidak bisa dianggap remeh. Sepertiga dari total emisi karbon dan total penggunaan energi, serta 40% limbah yang dihasilkan secara global dihasilkan oleh sektor konstruksi.

Beberapa aktivitas yang termasuk dalam GSCM di antaranya green construction, green recycling dan green warehousing GSCM atau manajemen rantai pasok hijau menjadi semakin penting dalam berbagai industri, termasuk industri konstruksi.

Selain untuk mengurangi jejak karbon berupa mereduksi emisi karbon dan dampak negatif lingkungan, GSCM juga dapat membantu mengoptimalkan penggunaan energi dan bahan dalam rantai pasok konstruksi. Dengan menggunakan bahan ramah lingkungan dan menerapkan teknologi konstruksi yang lebih efisien secara energi, perusahaan dapat mengurangi dampak ekologis proyek konstruksi.

Penerapan praktik GSCM membantu perusahaan konstruksi untuk mematuhi peraturan lingkungan yang semakin ketat. Ini melibatkan pemantauan dan pemenuhan standar lingkungan baik di tingkat nasional maupun internasional.

Konsumen dan pemangku kepentingan semakin peduli terhadap isu-isu lingkungan. Dengan menerapkan GSCM, perusahaan konstruksi dapat meningkatkan reputasi mereka di mata pelanggan, investor, dan masyarakat umum sebagai perusahaan yang bertanggung jawab secara lingkungan.

Meskipun mungkin memerlukan investasi awal yang tidak murah, adopsi praktik GSCM dapat membantu perusahaan konstruksi menghemat biaya jangka panjang. Ini bisa terjadi melalui penggunaan bahan yang lebih tahan lama, pengelolaan limbah yang efisien, dan pemilihan mitra rantai pasok yang berkomitmen pada praktik hijau.

Selain itu, dengan mengadopsi GSCM akan dapat mendorong inovasi dalam teknologi konstruksi yang lebih ramah lingkungan. Pencarian solusi baru dan pengembangan teknologi hijau dapat meningkatkan efisiensi proyek konstruksi sambil mengurangi dampak lingkungan.

Dilain pihak, Rantai pasok yang tidak berkelanjutan atau tidak mematuhi regulasi lingkungan dapat menimbulkan risiko hukum dan reputasi bagi perusahaan konstruksi. Menggunakan bahan-bahan dan metode konstruksi yang ramah lingkungan dapat mengurangi risiko ini.

Pada saat yang sama, dengan menggalakkan praktik GSCM dapat meningkatkan hubungan dengan pemasok. Pemasok yang berkomitmen pada praktik hijau dapat dianggap sebagai mitra yang lebih baik dalam jangka panjang.

Pentingnya GSCM dalam industri konstruksi mencerminkan tanggung jawab sosial dan lingkungan yang semakin diperlukan dalam dunia bisnis kontemporer. Dengan mengadopsi praktik GSCM, perusahaan konstruksi seperti PT Nindya Karya dapat berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan dan mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.

Komitmen yang disampaikan Direktur Utama PT Nindya Karya untuk dekarbonisasi patut kita dukung sepenuhnya dari segenap lini. Penerapan GSCM kelak akan memberikan kontribusi positif dan esensil dalam mendukung program pemerintah mengurangi emisi karbon dan mewariskan dunia lebih baik bagi generasi penerus bangsa.

 

: Amril Taufik Gobel

VP Procurement EPC & Investasi Divisi Supply Chain Management

 

DIMUAT DI MAJALAH INTERNAL NINDYA KARYA EDISI OKTOBER-DESEMBER 2023 

Related Posts
SAMSUNG GALAXY NOTE 5 & IKHTIAR CERDAS MENGUSUNG TEKNOLOGI PONSEL TERDEPAN
rodusen telepon seluler (Ponsel) dunia saat ini terus berlomba-lomba mengembangkan teknologi terbaru yang mendukung kinerja perangkat dan tidak melulu mengandalkan keindahan desain belaka. Samsung sebagai salah satu produsen ponsel terkemuka ...
Posting Terkait
BUKU “98-99”: REKONSTRUKSI FAKTUAL DEMO MAHASISWA UNHAS DI MAKASSAR PADA MASA AWAL REFORMASI
Judul Buku : 98-99 -  "Catatan Kemahasiswaan Seorang Pembantu Rektor"Penulis : Prof. DR. Amran Razak, SE, MscPenerbit: SunriseEditor : Zulkarnain Hamson & Andi Aisyah LambogeJumlah Halaman : 215 halaman + ...
Posting Terkait
MALAIKAT JUGA TAHU, SIAPA YANG JADI JUARANYAA..
Saya sudah memiliki reputasi tersendiri sebagai seorang tukang jahil. Waktu masih sekolah dulu, beberapa kali saya melakukan aksi-aksi usil yang menyebabkan seseorang jadi korban. Tapi kadang-kadang juga justru malah saya yang ...
Posting Terkait
7 REKOMENDASI HOTEL MURAH UNTUK STAYCATION DI BANDUNG
Selain tempat wisata dan tempat belanja, hotel murah di Bandung  menjadikan kota Bandung disukai banyak orang. Selain keindahan alamnya yang sudah tidak perlu diragukan, kota ini juga menjadi tujuan wisata ...
Posting Terkait
10 LAGU GAEK YANG BIKIN HATI TERMEHEK-MEHEK (2)
Saya lanjutkan kembali dari edisi sebelumnya 6. Every Breath You Take - The Police Lagu ini benar-benar asyik punya. Pertama kali dengar justru ketika saya menjadi engineer di Timori Putra Bangsa tahun ...
Posting Terkait
Sang Penjaga Rinjani: Refleksi Tentang Keberanian dan Kemanusiaan di Puncak Ketinggian
alam keheningan fajar yang menyelimuti puncak Rinjani, ketika kabut masih memeluk lereng-lereng curam dan angin pegunungan berbisik pelan, muncullah seorang figur yang mengingatkan kita pada esensi terdalam kemanusiaan. Abdul Haris ...
Posting Terkait
Dalam perjalanan pulang ke rumah tadi malam, saya terlibat pembicaraan menarik dengan seorang bapak diatas bis Tunggal Daya jurusan Lebak Bulus-Bekasi. Semula kami berbincang hal-hal ringan seputar pekerjaan dan kehidupan ...
Posting Terkait
SELAMAT JADI BLOGGER, PAK JUSUF KALLA !
  Tadi malam saat membuka web Kompasiana, mendadak pandangan saya mampir di sebuah posting menyolok yang tersaji di sisi kanan. Sebuah gambar kecil, Wakil Presiden Republik Indonesia, Pak H.M.Jusuf Kalla tampak terlihat dengan gayanya ...
Posting Terkait
KEGEMBIRAAN YANG MENYEHATKAN, SPIRIT UTAMA FORNAS 2011
ain Layang-layang adalah salah satu hobi saya dimasa kecil, selain sepakbola dan berenang. Saat masih tinggal di Bone-Bone (sebuah kampung yang berjarak 500 km dari Makassar) dulu , permainan ini ...
Posting Terkait
Piala Presiden 2025: Pesta Rakyat yang Membangkitkan Semangat Keunggulan Bangsa
"Sepak bola adalah permainan yang sangat sederhana, tapi yang paling sulit adalah membuatnya sederhana." - Johan Cruyff Di tengah gemuruh suara suporter yang menggema di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, ...
Posting Terkait
CATATAN DARI MAKASSAR : BLOGSHOP YANG RAMAI DAN HEBOH
Kamis (27/8) pagi, suasana ruang Digital Library gedung Perpustakaan Unhas Makassar Lantai 3 terlihat ramai. Hari ini adalah pelaksanaan Blogshop Pesta Blogger 2009 yang merupakan rangkaian Roadshow 10 Kota ...
Posting Terkait
Jelang PSS 2025 : Kecerdasan Buatan, ESG dan Masa Depan Procurement Indonesia
alam lanskap bisnis yang dipenuhi turbulensi geopolitik, inflasi global, dan krisis rantai pasok, fungsi pengadaan (procurement) tak lagi sekadar urusan pembelian. Ia telah berevolusi menjadi garda depan transformasi organisasi, pusat ...
Posting Terkait
Jejak Purba dalam Riak Peradaban: Gau Maraja Leang-Leang 2025 dan Kebangkitan Identitas Budaya Sulawesi Selatan
i hamparan tanah karst yang menyimpan jejak-jejak purba, Kabupaten Maros kembali menggaungkan suara peradaban yang telah berusia ribuan tahun. Festival Budaya Gau Maraja Leang-Leang 2025 yang digelar pada tanggal 3-5 ...
Posting Terkait
Jejak Harapan: Transformasi Rantai Pasok Pertanian untuk Generasi Mendatang
da sesuatu yang tercetus dalam setiap butir padi yang kita santap, setiap sayuran hijau di piring kita, setiap buah yang menyegarkan tenggorokan di siang hari. Di balik kesederhanaan itu, tersimpan ...
Posting Terkait
Merajut Ketahanan di Tengah Badai: Refleksi Humanis dalam Mengelola Rantai Pasok Global – Sebuah Curhat Galau Seorang Manager Pengadaan BUMN Konstruksi
"The only constant in life is change" - kata-kata Heraclitus ini terasa begitu relevan ketika saya merenungkan perjalanan sebagai seorang manager pengadaan di tengah pusaran ketidakpastian global yang kian kompleks. Setiap ...
Posting Terkait
KERJA KERAS DENGAN ENERGI KITA, DARI BANGSA SENDIRI
Dalam sebuah rekaman wawancara bersama sebuah TV swasta bersama Almarhum K.H.Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, sang mantan Presiden Republik Indonesia keempat yang wafat tanggal 30 Desember 2009 lalu itu ...
Posting Terkait
SAMSUNG GALAXY NOTE 5 & IKHTIAR CERDAS MENGUSUNG
BUKU “98-99”: REKONSTRUKSI FAKTUAL DEMO MAHASISWA UNHAS DI
MALAIKAT JUGA TAHU, SIAPA YANG JADI JUARANYAA..
7 REKOMENDASI HOTEL MURAH UNTUK STAYCATION DI BANDUNG
10 LAGU GAEK YANG BIKIN HATI TERMEHEK-MEHEK (2)
Sang Penjaga Rinjani: Refleksi Tentang Keberanian dan Kemanusiaan
MAU PEMILU BENERAN GAK SIH?
SELAMAT JADI BLOGGER, PAK JUSUF KALLA !
KEGEMBIRAAN YANG MENYEHATKAN, SPIRIT UTAMA FORNAS 2011
Piala Presiden 2025: Pesta Rakyat yang Membangkitkan Semangat
CATATAN DARI MAKASSAR : BLOGSHOP YANG RAMAI DAN
Jelang PSS 2025 : Kecerdasan Buatan, ESG dan
Jejak Purba dalam Riak Peradaban: Gau Maraja Leang-Leang
Jejak Harapan: Transformasi Rantai Pasok Pertanian untuk Generasi
Merajut Ketahanan di Tengah Badai: Refleksi Humanis dalam
KERJA KERAS DENGAN ENERGI KITA, DARI BANGSA SENDIRI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *