Hari Minggu (8/9) silam, saya bersama istri dan anak-anak menonton film “Planes” di XXI Mal Lippo Cikarang. Rizky dan Alya, kedua anak saya memang “mengincar” film ini sejak melihat Trailer-nya di Disney Channel Indovision. Alhasil, seusai Rizky mengikuti kursus bahasa Inggris, kami bergegas menuju Mal Lippo Cikarang untuk menonton film ini pada pertunjukan pukul 14.30 siang.
Film dibuka dengan semangat Dusty Cropphopper (suaranya diisi oleh Dane Cook) sang pesawat pembasmi hama mungil yang memiliki impian besar untuk memenangkan perlombaan balap pesawat terbang melintasi dunia. Sejumlah kawan mencemooh ambisi Dusty namun ia tetap menyimpan semangatnya, terlebih ia merasa kian termotivasi dan mengagumi pada sosok Skipper Riley, pesawat Veteran zaman Perang Dunia dan sudah menyelesaikan banyak misi fenomenal selama masa penugasannya.
Dusty yang dijuluki sang pecundang oleh kawan-kawannya akhirnya mendaftarkan diri pada kompetisi bergengsi tersebut. Dusty akhirnya memiliki kesempatan untuk mengikuti lomba itu yang terjadi “secara kebetulan”karena ia naik peringkat ke peringkat diatasnya karena pemenang yang menduduki peringkat tersebut berlaku curang. Tentu saja kesempatan ini segera dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh Dusty. Ia pun memohon bantuan Skipper Riley (Stacy Keach) untuk membimbingnya.
Pertarungan menjelajahi dunia ini berlangsung seru dan menegangkan. Ripslinger,sang juara bertahan dan menjadi tokoh antogonis ini berusaha keras untuk menjegal laju Dusty yang secara tak terduga mampu merangsek hingga ke posisi teratas klasemen. Pada pertandingan ini, Dusty berkenalan dengan sejumlah tokoh lain seperti El Chupacabra dari Mexico yang memiliki gaya kocak “narsis overdosis”, Rossele (suaranya diisi oleh Julia Louis-Dreyfus) pesawat asal Kanada dengan logat Perancis yang kental, Bulldog pesawat asal Inggris yang terkesan arogan, serta pesawat anggun nan cantik Ishani (diisi suaranya oleh Priyanka Chopra, Miss World tahun 2000).
Bagi anda yang pernah menyaksikan film “Cars” & “Cars-2”, film ini memang sepertinya menyajikan nuansa serupa. Pesawat-pesawat yang bisa berbicara, bahkan berlaku genit dan menggelikan, kita bisa saksikan pada film “Cars” dimana mobil-mobil memiliki tingkah laku yang sama. Yang membedakan adalah, film ini lebih menyajikan sentuhan “rasa” global dimana sajian pemandangan indah, eksotis dan beragam dari negara-negara yang dijelajahi oleh pesawat-pesawat ini sungguh memberikan pengalaman menonton yang berbeda.
Film-film animasi Disney memang senantiasa menyajikan gambar-gambar yang menakjubkan, termasuk dalam film ini. Keindahan India, Nepal, China digambarkan dengan apik, termasuk juga ganasnya Samudera Pasifik yang nyaris menenggelamkan Dusty tersaji dalam visualisasi yang memukau. Aksi-aksi konyol El Chupacabra dalam merayu Rosella serta penerbangan yang penuh romantisme Dusty dan Ishani diiringi lagu India yang melenakan sungguh memberikan nilai lebih pada film yang berdurasi 91 menit ini. Bagi saya aksi yang cukup menonjol adalah Ishani dimana Priyanka Chopra mampu menghidupkan sosok pesawat anggun ini, juga aksi si Dottie (suaranya dibawakan oleh Terri Hatcher) sang mekanik forklift yang bawel namun penuh perhatian pada Dusty.
Gagasan cerita yang dipersembahkan memang nyaris klise, dimana sang pecundang akhirnya bisa meraih kemenangan yang diimpikan, namun film ini tetap menyisipkan pesan moral yang bermanfaat, khususnya buat anak-anak termasuk kita semua yang menontonnya bahwa betapapun berat dan kerasnya perjuangan meraih impian semuanya akan memberikan hikmah terbaik dan bermuara pada kebahagiaan sejati.
abar duka itu datang begitu menyentak nurani.
Tadi malam saat membaca informasi dari mbak Mira Sahid di WA Grup Blogger Bekasi tentang meninggalnya mbak Ajeng (nama lengkapnya Raden Ajeng Nunuk Purwaningsih) ...
Hari Minggu (26/3) kediaman orang tua saya di Bumi Antang Permai terlihat begitu meriah. Sebuah tenda besar berdiri dengan jajaran kursi 200 buah terhampar di depan rumah. Seketika semangat saya ...
Sumber foto
emasuki tahun 2018, bisnis online semakin banyak peminatnya, baik dari sisi konsumen maupun penjual. Banyak konsumen yang memilih berbelanja online karena bisa menemukan harga yang lebih murah dibanding belanja ...
Suasana MU (Manchester United) Cafe yang terletak tepat diatas Pusat Perbelanjaan Sarinah Jl.MH Thamrin, Sabtu (27/11) terlihat begitu semarak oleh hadirnya para penggiat Kompasiana atau Kompasianers yang memenuhi ruang masuk ...
Saya (ketiga dari kiri) saat bertugas bersama Pasukan-8 Paskibra mengibarkan bendera pada Upacara Peringatan Hari Kemerdekaan RI pada tanggal 17 Agustus 1988 di Lapangan Kassi Kebo, Kab.Maros
Setiap Peringatan Hari Kemerdekaan ...
Keterangan foto: Para Pengunjung Gunung Bromo Menyusuri Lautan Pasir & Lembah untuk menyaksikan sensasi keindahan disana, khususnya di setiap akhir pekan atau waktu liburan (Foto karya: Budi Sugiharto, Potret Mahakarya ...
Pengantar:
Seperti "tradisi" yang biasa saya lakukan di akhir tahun, saya biasanya membuat Blogging Kaleidoskop yang merekam sejumlah jejak langkah dan kiprah saya di dunia blogging sepanjang tahun sebelum pergantian kalender ke ...
Judul Buku : Indonesia Memilih Jokowi
Penulis : Bimo Nugroho
Penerbit : PT Gramedia Pustaka Utama, 2014
Tebal : 236 Halaman
ISBN : 978-602-03-0474-8
iruk pikuk kampanye Pilpres Indonesia 2014 sungguh ramai dan semarak. Tak ...
Matahari belum muncul utuh dari langit pagi, Minggu (18/7), ketika saya dan si sulung Rizky serta Mas Eko Eshape berangkat dari Cikarang menuju Bekasi. Hari itu kami bertiga akan menghadiri ...
uasana aula pertemuan lantai 6 Gedung F Kemendiknas Jl.Jenderal Sudirman Jakarta Selatan, Minggu (28/4), terlihat semarak ketika saya, bersama isteri dan kedua buah hati (Rizky dan Alya) tiba dilokasi. Setelah ...
Judul Buku : Ibu Pertiwi Memanggilmu Pulang
Penulis : Pepih Nugraha
Penerbit : PT Bentang Pustaka
Cetakan : Pertama, Agustus 2013
Tebal : xii + 263 halaman
ISBN : 978-602-7888-62-3
udul buku ini menyiratkan secara ...
Saya memiliki nostalgia indah tersendiri tentang Nasi Goreng Merah. Saat masih kuliah dulu, menu makanan ini selalu menjadi favorit saya, terutama ketika begadang menyiapkan kegiatan senat mahasiswa di kampus atau ...
aat melakukan kunjungan dalam rangka Blogilicious ke Yogyakarta bulan lalu, saya berkesempatan menjajal hidangan khas kota tersebut yaitu Gudeg Yu Jum. Gudeg Yu Jum terletak di belokan Selokan Mataram, sebelah ...
Wimar Witoelar sedang diwawancara di sela-sela Pesta Blogger 2007.
Foto: Koleksi Wimar Witoelar/Flickr.
Blitz Megaplex yang berlokasi di Lantai 8 Grand Indonesia, Jakarta, pada Sabtu 27 Oktober 2007 mendadak gegap gempita dikerubuti ...
Judul Buku : Gaul Jadul (Biar Memble Asal Kece)
Penulis : Q Baihaqi
Penerbit : Gagas Media
ISBN : 979-780-346-5
Jumlah halaman : viii + 280 halaman
Cetakan : Pertama, 2009
Ukuran : 13 x 19 ...
mirip film cars 🙂 .
thx for sharing 🙂
kl kata anak sy (9th) film Planes mengajarkan supaya jangan gampang menyerah, Pak 🙂
Baca reviewnya jadi semakin ingin nonton. Tapi sampai sekarang belum nonton juga. Belum sempat-sempat 😀
Terima kasih sudah berbagi, mas Amril.
jadi pengen nonton nih filmnya,,saya paling suka sama animasi…:)