
Seperti nelayan ini yang tekun mencari nafkah, saya mesti siap menjalani tantangan ditahun 2008 dengan lebih tegar (foto by : AW.Masri)
Gara-gara kena “cubit” dari Ibu Dokter Gigi anyar ini, akhirnya saya, dengan sedikit ramuan meditasi, kontemplasi, identifikasi, intimidasi, adaptasi, sosialiasi dan sedimentasi akumulasi ide, hari ini, saya, Daeng Battala, akhirnya “meratifikasi” resolusi saya untuk tahun 2008 antara lain sebagai berikut:
1. Merealisasikan secara nyata dan utuh proyek menulis novel saya yang hingga kini, sejak akhir tahun 2005, masih terkatung-katung tanpa tahu bagaimana nasib dan kelanjutannya.
2. Diet! Diet! Diet!. Dengan bobot tubuh begitu montok (terakhir ditimbang 95 kg) dan “lemu ginak-ginuk” (ini istilah Jawa dari istri tercinta saya yang berasal dari Yogya, dapat diartikan sebagai “gemuk menggemaskan”), saya mesti membuat program diet yang teratur, komprehensif dan disiplin. Paling tidak diakhir tahun 2008 berat badan saya bisa turun minimal 20% dari berat yang sekarang (hmmm..bisa nggak ya? 😀 ).
3. Kembali aktif menulis di Media baik online maupun cetak, sekurang-kurangnya sebulan sekali dan tetap konsisten ngeblog dengan posting rutin sekurang-kurangnya seminggu sekali.
4. Lebih membiasakan berolahraga setidaknya seminggu sekali secara rutin. Wujudnya bebas. Bisa berupa lari-lari pagi, naik sepeda keliling kompleks perumahan, main bulutangkis atau berjoged ria dengan bokong bahenol bergoyang erotis seperti anjing laut Gelanggang Samudra Ancol diiringi lagu dangdutnya Meggie Z atau Uut Permatasari.
5. Beli Gitar baru!. Saya sebenarnya sudah mengidap obsesi ini sudah cukup lama. Sejak gitar kesayangan saya di Makassar dihibahkan ke adik sepupu saya, Adi di Palu tahun 1996, saya sudah tidak pernah lagi melatih kepiawaian jari-jari saya memetik dawai gitar. Dari segi kemampuan finansial sebenarnya saya sudah bisa membeli, namun sejak kelahiran dua anak saya, Rizky dan Alya, maka alokasi anggaran pembelian gitar terpaksa dialihkan sementara untuk membeli susu buat anak. Saat ini mereka berdua sudah beranjak besar dan tentu saja, konsumsi susunya tidak sebanyak dulu. Jadi, bisalah dikit-dikit disisihkan buat beli gitar setelah sebelumnya melancarkan jurus merayu kepada istri tercinta..hehehe.
Semoga Resolusi tahun 2008 ini dapat tercapai dan dengan segala kerendahan hati, saya memberikan lemparan “tugas” mencanangkan resolusi tahun 2008 ini kepada :
1. Daeng Marowa
2. Yaya
3. Rane “Jaf”Hafied
4. Daeng Irwin
Akhirnya, mohon doa dan restunya (serta cubitan virtualnya) agar saya bisa mewujudkan resolusi ini. Amiin..
Related Posts
If tomorrow never comes
Will she know how much I loved her
Did I try in every way to show her every day
That she's my only one
And if my time on earth ...
Posting Terkait
Aristoteles sang filsuf Yunani beken pernah berkata bahwa musik mempunyai kemampuan mendamaikan hati yang gundah, mempunyai terapi rekreatif dan menumbuhkan jiwa patriotisme. Saya sepakat dengan itu. Soal selera memang berbeda-beda. ...
Posting Terkait
Ada begitu banyak cara menikmati hidup.
Yang murah, menenangkan,menyenangkan dan melegakan.
Salah satunya adalah leyah-leyeh atau bersantai tanpa melakukan apa-apa. Just Doing Nothing.
Saya tidak mengajarkan anda untuk bermalas-malasan dan menelantarkan pekerjaan. Tapi layaknya barisan ...
Posting Terkait
Dua cerpen saya "Biarkan Aku Mencintaimu Dalam Sunyi - Email Terbuka Seorang Selingkuhan" yang pernah menjadi judul utama sekaligus dimuat di buku kumpulan cerpen dan flash fiction blogfam dan "Badai Dalam Karung" yang ...
Posting Terkait
Pernahkah anda mengalami lapar yang amat sangat ditengah malam?. Saya pernah. Sering malah, bahkan masih saya idap hingga kini. Kawan-kawan "begadang" saya di Makassar waktu mahasiswa dulu memberi istilah "penyakit" ...
Posting Terkait
Bulan Ramadhan nan suci sudah di ambang pintu.
Izinkan saya dan keluarga, dengan segala kerendahan hati , memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada rekan-rekan, kerabat serta handai tolan yang telah dan pernah berinteraksi bersama kami, ...
Posting Terkait
DULU, saya merasa, ayah adalah pegawai yang paling berbahagia didunia ini. Betapa tidak?. Karena rumah kami hanya berjarak 50 meter dari kantor, maka ayah berangkat tidak lebih pagi, masih sempat ...
Posting Terkait
Mendekat kesini anakku,
Mari kita raba bintang dilangit yang hangat
dan rasakan bagaimana karuniaNya
mengalir dashyat dari redup kilaunya yang melenakan
dan lembut mengelus jiwa
seperti binar teduh mata kalian
yang selalu menghimbauku untuk cepat pulang
(Taken from my ...
Posting Terkait
Foto bersama perwakilan penulis buku Ijo Anget-Anget bersama Tim editor (saya, Rara dan M.Aan Mansyur) serta Mas Ang Tek Khun (CEO Penerbit Gradien Mediatama) diatas panggung yang menandai peluncuran buku perdana komunitas ...
Posting Terkait
SAYA tidak tahu, apakah anak saya telah mengalami sebuah indoktrinasi sistematis dari Mr.T tokoh bertubuh kekar yang--ironisnya-- takut naik pesawat, sampai-sampai sang rekan Murdock mesti membiusnya dulu sebelum dibawa terbang ...
Posting Terkait
Hidup Sederhanaa..
Gak Punya apa-apa, tapi banyak cinta..
Hidup Bermewah-mewahan
Punya banyak harta, tapi sengsara
Seperti Para Koruptor..
(Seperti Para Koruptor, Slank, 2008)
Seorang pengamen jalanan melantunkan lagu anyar andalan Slank tersebut diatas bis yang ...
Posting Terkait
Kemacetan panjang menjelang pintu tol Cikarang Barat (depan Carrefour). Gambar diambil Kamis Pagi, 13 Desember 2007
Beginilah pemandangan sehari-hari menjelang pintu tol Cikarang Barat. Kendaraan antri begitu panjang hingga satu kilometer ...
Posting Terkait
"When you listen, you offer a package of the most valuable healing gifts you can give: compassion, consolation, and forgiveness".
-- James Kullander, taken from Gaia Community Website
Menjelang tidur malam, usai ...
Posting Terkait
Kenanganlah yang akan menuntun kita berjalan kedepan meski ia selalu tertegun melihat kita menjauh meninggalkannya dan tak sekalipun marah jika kita datang lagi mengusiknya. Kenangan, sahabat sejati. Kenangan, kekasih sejati
-- ...
Posting Terkait
SETELAH prosesi resepsi pernikahan yang sakral kami jalani di gedung wayang Kekayon Jl.Raya Yogya Wonosari, 10 April 1999, babak baru kehidupan sudah menyongsong didepan mata. Saya telah menjadi suami dari ...
Posting Terkait
Saya sudah memiliki reputasi tersendiri sebagai seorang tukang jahil.
Waktu masih sekolah dulu, beberapa kali saya melakukan aksi-aksi usil yang menyebabkan seseorang jadi korban. Tapi kadang-kadang juga justru malah saya yang ...
Posting Terkait
CIUMAN TERAKHIR DI HARI TERAKHIR
10 LAGU GAEK YANG BIKIN HATI TERMEHEK-MEHEK (1)
THE ART (AND THE POWER) OF DOING NOTHING
CERPEN SAYA DI CAFE NOVEL
ROMANTIKA “TELER” SANG PEKERJA KOMUTER
DARI PESTA BLOGGER 2008 KE ACARA BLOGGER MAKASSAR
TOLOONG…ANAK SAYA TAKUT NAIK PESAWAT TERBANG !
HIDUP SEDERHANA, DISITU KUNCINYA !
DUH..CIKARANG KIAN MACET!!
SEPASANG TELINGA SELUAS SAMUDERA
MEMAKNAI KENANGAN, MENGHARGAI KEHIDUPAN
BIARKAN EMAS ITU TERGADAI, ASAL BUKAN CINTA KITA
MALAIKAT JUGA TAHU, SIAPA YANG JADI JUARANYAA..
Udah dikerjain niiih 🙂
beh…..
Aku ternyata kena cubit juga.
Ntar deh, aku bikin, biar bisa nyubit juga. Siap-siap yang belum dicubit. :))
yes..!!
akhirnya key code-nya sudah terpasang juga..
key-code: naga
berhasil mi …sy dapat keycode ular
selamat mengerjakan Pr yg kenna cubitny dg battala
Katanya, ngeblog itu juga bagian dari olahraga..
Diet? hmm resolusi ini saya yakin sudah berulang tahun ke sekian mi..he2, tp ndak ada kata berhenti untuk berusaha kan daeng…:)
Hmm… selamat menjalankan resolusi 2008 deh. Semoga berhasil! 🙂
Setahu saya ada hobby yang sulit di “runtuhkan” : Makan enak
Jadi bukannya “melemahkan” semangat,
Rasanya hanya point (3) dan (5) yang akan terlaksana hahahahaha
Yang jelas dan pasti beda:
Jarang lho kita temukan resolusi seberani ini 🙂
Coba tanya yang laen, ada berapa orang yang telah membuat rencana hidup (apalagi semendetail ini). Paling juga baru dipikir-pikir … kalau-kalau … dan andaikata 😀
Ah..masa’ sih resolusi saya begitu berani?