
Rizky (kedua dari kiri0 bersama timnya dari Kelas II B SDIT An-Nur didampingi Pak Guru Ade
Mulai Hari Minggu (5/12), anak pertama saya Rizky yang baru merayakan ulang tahunnya ke 8 tanggal 25 November 2010, ikut aktif dalam latihan Futsal yang diadakan khusus untuk kelas II B SD Islam Terpadu An-Nur Cikarang. Latihan ini di-inisiasi oleh Pak Ade, wali kelas II B yang kebetulan memang hobi berolahraga.Selain itu, “ini semua juga atas permintaan anak-anak, yang ingin berlatih main bola setiap minggu,” kata Pak Ade pada saya yang pagi itu mengantarkan Rizky bersama si bungsu Alya. Kegiatan Futsal dilaksanakan di lapangan sepakbola yang juga multi fungsi jadi lapangan basket dan lapangan upacara di halaman depan sekolah.
Rizky sendiri sangat antusias mengikuti kegiatan ini. Biasanya hampir tiap sore, sepulang sekolah, ia bersama anak-anak sepantar di Kompleks perumahan kami bermain bola didepan rumah. Ketika Sabtu pagi, Pak Ade menelepon ke rumah soal konfirmasi latihan Futsal hari Minggu, sontak Rizky berteriak senang dan langsung minta dibelikan kostum sepakbola. Ah, tiba-tiba saya menyaksikan representasi saya ketika muda dulu pada anak sulung saya ini.



Alya menonton dari pinggir lapangan
Saya ingat, dulu, ketika kami sekeluarga masih di Bone-Bone, Kab.Luwu (pernah saya ceritakan disini). Setiap sore, saya dan kawan-kawan bermain sepak bola di lapangan. Kadang hampir lupa waktu, terkadang baru setelah ayah saya datang sambil berkacak pinggang di pinggir lapangan barulah saya sadar. “Sudah mau Maghrib, ayo pulang!”, tegas ayah saya.
Dan kini, menyaksikan Rizky beraksi dilapangan bersama kawan-kawannya, Romel, Wildan, Raihan, Dennis, dll membuat saya terkenang kembali pada masa silam. Dengan kaki telanjang, saya bermain bola bersama kawan-kawan tetangga rumah di Bone-Bone. Sensasinya luar biasa.
Beberapa kali saya sempat mengalami cedera baik di lutut maupun betis. Pernah kaki kanan saya membiru karena beradu betis saat merebut dengan lawan. Rasanya sakit sekali. Ayah saya tersenyum samar ketika melihat saya berjalan terpincang-pincang. “Tobat nggak kamu main bola, nak?” kata ayah saya sembari mengoleskan minyak gosong ke betis. Saya langsung menggeleng mantap. “Tidak Pa, besok kalau sudah sembuh, mau main lagi,” sahut saya dengan mata berbinar. Ayah saya tertawa lepas lalu mengacak-ngacak rambut saya sembari berkata,”Bandel ya?”.
Dan begitulah, menyaksikan Rizky berlari dilapangan dengan kostum bola pilihannya membuat saya bangga. Setidaknya, ia menikmati sensasi serupa yang saya rasakan dulu. Adiknya Alya, ikut bersorak-sorai mendukung sang kakak di pinggir lapangan. “Ayo Kak Rizky bikin gol doong!,” teriaknya kencang. Dari arah lapangan Rizky menjawab lantang seraya bersungut-sungut,”Emangnya gampang Dek? Susah banget nih!”. Dan saya tertawa renyah sembari memeluk Alya dan membawanya lebih ke pinggir untuk menghindari lontaran bola liar. Rizky dan 4 orang temannya satu tim berhasil memenangkan pertandingan pagi itu dengan score 3-2.
Dalam perjalanan pulang kembali ke rumah Rizky tiba-tiba nyeletuk, “Pa, sampai di rumah nanti tolong pijitin ya? Pegal nih badanku”. Olala….bakal jadi tukang pijat nih..hehehe 🙂
Related Posts
"lmu pengetahuan, Tuan-tuan, betapa pun tingginya, dia tidak berpribadi. Sehebat-hebatnya mesin, dibikin oleh sehebat-hebat manusia dia pun tidak berpribadi. Tetapi sesederhana-sederhana cerita yang ditulis, dia mewakili pribadi individu atau malahan ...
Posting Terkait
Industri konstruksi merupakan salah satu sektor dengan kontribusi emisi karbon yang signifikan, baik dari penggunaan energi, material bangunan, maupun aktivitas transportasi dan logistik.
Sebagai perusahaan konstruksi yang memiliki peran besar dalam ...
Posting Terkait
erencanakan perjalanan di awal secara seksama dengan mempertimbangkan berbagai opsi yang tersedia, senantiasa menjadi prioritas saya, agar perjalanan yang kelak akan dilakukan lebih nyaman, menyenangkan, murah dan tentu saja menghalau ...
Posting Terkait
Seorang kasir di sebuah pusat perbelanjaan terkemuka di Blok M Jakarta memperhatikan dengan seksama Kartu Kredit yang saya sodorkan untuk membayar barang belanjaan yang baru saja saya beli, di suatu ...
Posting Terkait
"ebih baik menjadi lilin yang menerangi, dibandingkan hanya mengutuk kegelapan," ujar Wakil Walikota Bekasi Ahmad Syaikhu mengutip ucapan Proklamator Kemerdekaan Indonesia Mohammad Hatta pada kesempatan acara buka puasa bersama sekaligus ...
Posting Terkait
Minggu lalu, saya menerima email dari Wartawati Tempo Andari Karina Anom. Bukan lewat email reguler yang saya miliki, namun melalui fasilitas email di Facebook saya. Rupanya, ini ada hubungannya dengan ...
Posting Terkait
Kami perintahkan kepada manusia supaya berbuat baik kepada dua orang ibu bapaknya, ibunya mengandungnya dengan susah payah, dan melahirkannya dengan susah payah (pula). Mengandungnya sampai menyapihnya adalah tiga puluh bulan, ...
Posting Terkait
ema takbir, tahlil dan tahmid berkumandang syahdu pada pagi, Kamis (8/8), seusai kami sekeluarga menunaikan sholat Subuh berjamaah. Ayah saya yang memimpin sholat terbata-bata penuh rasa haru melantunkan takbir dari ...
Posting Terkait
ukul 11.00 siang, saat saya "mendarat" di lokasi penyelenggaraan Kompasianival di Lantai 7 Plaza FX Jl.Jenderal Sudirman Jakarta Selatan, suasana sudah terlihat begitu ramai. Didepan saya melihat Direktur Kompas Cybermedia, ...
Posting Terkait
Malam baru saja melewati pucuknya, Minggu (12/9) ketika guncangan itu tiba-tiba terjadi.
"Gempa !! Gempa !!", seru adik ipar saya, Ahmad, yang "sense of awareness"-nya sudah sangat tinggi karena lama tinggal ...
Posting Terkait
Beberapa waktu terakhir ini, saya agak tergelitik saat membaca "kicauan" di Twitter bertagar #priyadingebloglagi. Ada yang lucu, ada pula yang serius. Beberapa "resolusi" terlontar mulai dari "kalau #priyadingebloglagi @budizainer akan cukur ...
Posting Terkait
Tepat pukul 08.30 pagi, Sabtu (30/10), kami, rombongan komunitas Blogger Cikarang, yang dipimpin oleh Presidennya Pak Ceppi Prihadi, tiba di lokasi Rasuna Episentrum Walk tempat pelaksanaan Pesta Blogger 2010. Rombongan ...
Posting Terkait
Kita telah begitu lama mencumbu sunyi seraya menyaksikan
pucuk-pucuk pohon trembesi di boulevard meliuk pelan diterpa angin
pada batangnya yang kokoh kita menyandarkan harapan
bermimpi keajaiban akan terjadi, memagut segala asa yang terbang
dan ...
Posting Terkait
Saya sudah menandai tanggal 2 Oktober 2010 saat penayangan perdana Film Televisi (FTV) "Badik Titipan Ayah" (BTA) di SCTV mulai jam 21.00.
Sebuah alasan sentimental membuat saya menetapkan hati menonton film ...
Posting Terkait
antan Wakil Komisaris Utama Pertamina DR.Ir.Umar Said tampil pada kesempatan berikutnya pada sesi pembahasan Hulu Energi. Pak Umar Said membuka pembahasannya dengan pernyataan yang menghentak: "Ketahanan energi dinilai kuat jika, ...
Posting Terkait
MENULIS ITU MENGABADIKAN EKSISTENSI
NICAF, Wujud Komitmen Nindya Karya Kurangi Emisi Karbon
PESAN TIKET PESAWAT YANG PRAKTIS DAN BANYAK DISKON
BUKAN GOBEL BIASA : SEBUAH ROMANTIKA BERMARGA BEKEN
AMPROKAN KOMUNITAS BEKASI : MERETAS JALAN MENUJU SINERGI
ROMANTIKA MUDIK KE MAKASSAR (3) : MERAYAKAN KEBERSAMAAN
KOMPASIANIVAL 2011 : SERU, MENYENANGKAN & INSPIRATIF
KISAH MUDIK 2010 (6) : GEMPA, KE KIDS
JIKA SUATU KETIKA SAYA TIDAK NGEBLOG LAGI.. (Refleksi
MERIAH DAN SUKSES, PELAKSANAAN PESTA BLOGGER 2010 (1)
(Video) Kemeriahan Karnaval Nusantara Nindya Karya HUT RI
PUISI : ZIARAH PADA KELAM KENANGAN
FTV “BADIK TITIPAN AYAH” : TENTANG MEMAKNAI KEHORMATAN
CATATAN DARI LOKAKARYA ENERGI NASIONAL : KETAHANAN ENERGI
Berdetak kencang jantungku
Dag dig dug dag dig dug
Kenangan itu hanyut membuaiku
Dag dig dug dag dig dug
Masa itu tak kan terganti
Saat aku mulai main hati
Ya, aku jatuh hati
Pada mereka yang begitu ku sayangi
Rindu mendera
Menjerat dan melanda
Aku tak bisa hapuskan
Kenangan yang tak akan tergantikan
Dan diantara pikir ku menerawang
Kalian, tetap selalu jadi yang tersayang
————————
Salam kangen
peluk hangatku tuk kalian
Terimakasih pak Ade… puisi yang bagus dan mengharukan…waktu berlalu begitu cepat ya, tahun depan ananda Rizky sudah siap2 jadi mahasiswa.. Terimakasih atas pembinaan yg baik dan bimbingan yg bijak utk putra saya ya pak.. Salam buat seluruh staf pengajar SDIT & SMPIT Annur