MUSIKALISASI PUISI MELALUI APLIKASI SUNO.AI
Perkembangan zaman saat ini begitu luar biasa. Termasuk teknologi Kecerdasan Buatan (Artificial Intellegence/AI). Sudah lama saya berharap bisa mentransformasikan puisi-puisi yang pernah saya buat menjadi lagu dengan melodi yang indah.
Dan impian saya kali ini akhirnya bisa terwujud dengan adanya teknologi AI. Melalui aplikasi Suno.AI, saya akhirnya dapat membuat lagu berbasis puisi saya.
Bagaimana caranya?
Simak langkah ini:
- Buka aplikasi Suno.Ai
- Buatlah akun disana, bisa menggunakan akun Google/Gmail anda
- Klik “Create”
- Klik “Custom Mode”
- Klik Masukkan lirik lagu yang berasal dari Puisi anda
- Pilih “Style Music”, untuk memudahkan, klik “Use Random Style” dan silahkan anda pilih gaya musik apa yang anda inginkan
- Klik “Title” dan masukkan judul Puisi anda
- Lalu klik”Create”
- Tunggu beberapa saat dan akan muncul 2 pilihan lagu yang dibuat dari puisi anda
- Untuk menyimpan, klik 3 titik di bagian ujung lagu anda, bisa pilih berbentuk Video maupun audio
- Silahkan nikmati musikalisasi puisi
Ini contoh salah satu musikalisasi puisi saya:
Related Posts
Bagai harum hutan pinus di sisi bukit atau
wangi melati di pekarangan
Aroma cinta yang kau taburkan
melayang lembut dengan konfigurasi warna-warni
pada lanskap kesunyian yang terhampar sepanjang perjalanan
pada atmosfir lara yang telah kita ...
Posting Terkait
Seperti mendengarkan dongeng cinta yang absurd
Kita selalu terbuai dalam pesona yang kerap kita sendiri tak bisa menafsirkannya
Dan pada malam, ketika bintang berkelip genit di rangka langit
serta rembulan perlahan meredup dibalik ...
Posting Terkait
"The future of work is not about location, it's about liberation – or so we thought." - Arianna Huffington
Pagi itu, Sari--sebut saja namanya begitu-- membuka laptop di meja makan. Bukan ...
Posting Terkait
Jika Suatu Ketika Kita Tak Bersama Lagi
Aku ingin kau mengenang
segala kisah tentang kita
yang telah terpahat rapi di rangka langit
bersama segenap noktah-noktah peristiwa
juga canda dan pertengkaran-pertengkaran kecil
yang mewarnai seluruh perjalanan kita
Dalam ...
Posting TerkaitPerjalanan lahirnya buku “Sop Konro untuk Jiwa” ini berawal dari keinginan anggota komunitas Blogger Makassar Anging Mammiri (www.angingmammiri.org) untuk mempersembahkan tulisan-tulisan inspiratif pembangun dan penyemangat yang mampu mencerahkan jiwa guna ...
Posting Terkait
Hari Minggu pagi (5/7), sehari setelah kedatangan saya kembali dari Singapura, saya kembali menghadapi aktifitas baru bersama kawan-kawan komunitas Cimart Cikarang untuk menyelenggarakan acara Roadshow Blogshop perdana Kompasiana yang akan ...
Posting TerkaitHari ini sebuah kabar duka menyesakkan tiba dari saudara-saudara kita yang berada di daerah Situ Gintung, Cireundue, Tangerang. Pukul 05.00 tadi pagi (Jum'at, 27/2) tanggul Situ Gintung jebol yang mengakibatkan ...
Posting Terkait
Pada senja yang termangu
Kita menyaksikan mentari rebah di pelupuk cakrawala yang redup mengatup hari
Dan camar terbang dengan sayap ringkih memekik pilu di langit merah
seakan mewakili setiap kehilangan yang terurai perlahan
bersama ...
Posting Terkait
"Demokrasi bukanlah sekadar sistem pemerintahan, melainkan cara hidup yang menghargai martabat setiap individu" - Franklin D. Roosevelt
i tengah hiruk pikuk demonstrasi yang mengguncang Jakarta pada akhir Agustus 2025, muncul sebuah ...
Posting Terkait
Happy Birthday Pohon
Happy Brthday Pohon
Happy Birthday, Happy Birthday, Happy Birthday, Pohoooon..
Lucu? Aneh?
Tapi inilah sebuah kenyataan yang terjadi, justru secara mengharukan, dalam perayaan Ulang Tahun Kedua Botanical Garden Kota Jababeka terkait ...
Posting Terkait
"Kita membentuk alat, dan kemudian alat itu membentuk kita." — Marshall McLuhan
da sesuatu yang lucu sekaligus menyedihkan ketika seorang eksekutif muda di Jakarta rela merogoh kocek puluhan juta rupiah untuk ...
Posting Terkait
Kesaksian luka itu
sudah lama kita kemas
dalam senyap hati
juga pada mendung langit
yang kian ranum menurunkan gerimis
kita menyimpan rasa itu rapat-rapat
sembari menatap nanar
senja turun perlahan di ufuk
menghayati setiap jejak merah saga yang ...
Posting Terkait
Saya sudah memiliki reputasi tersendiri sebagai seorang tukang jahil.
Waktu masih sekolah dulu, beberapa kali saya melakukan aksi-aksi usil yang menyebabkan seseorang jadi korban. Tapi kadang-kadang juga justru malah saya yang ...
Posting Terkait
angit Jakarta begitu cerah saat saya menginjakkan kaki ke area Bentara Budaya Jakarta, (BBJ) Selasa pagi (22/9). Hari itu saya bersama 25 blogger Kompasiana terpilih untuk mengikuti acara Unboxing Samsung ...
Posting Terkait
Bergabungnya Indonesia sebagai anggota penuh BRICS pada Januari 2025 menandai babak baru dalam lanskap geopolitik dan ekonomi global. Pemerintah Brasil pada hari Senin (6/1) menyatakan bahwa Indonesia secara resmi akan ...
Posting Terkait
Ibu dari dua balita itu dipenjara sejak Rabu 13 Mei lalu, terpisah dari si bungsu berusia setahun tiga bulan yang masih memerlukan ASI dan si sulung yang baru tiga ...
Posting TerkaitPUISI : MENITI GARIS EDAR PESONAMU
PUISI : SEBUAH RUANG TANPA RATAP
Antara Laptop dan Kehidupan: Mencari Keseimbangan di Tengah
PUISI : JIKA SUATU KETIKA KITA TAK BERSAMA
“SOP KONRO BAGI JIWA”, BUKU KEDUA KOMUNITAS BLOGGER
SUKSES, PENYELENGGARAAN ROADSHOW BLOGSHOP KOMPASIANA DI CIKARANG
TURUT PRIHATIN DAN BERDUKA : TRAGEDI SITU GINTUNG
PUISI : PADA SENJA YANG TERMANGU
Era Baru Partisipasi Politik: Fenomena Generasi Digital Indonesia
CINTA POHON DAN UPAYA MENUMBUHKAN KECERDASAN EKOLOGIS
Paradoks Zaman Now: Melarikan Diri dari Teknologi yang
PUISI : TENTANG CINTA, PADA TIADA
MALAIKAT JUGA TAHU, SIAPA YANG JADI JUARANYAA..
MENEMUKENALI POTENSI HEBAT SAMSUNG GALAXY NOTE 5 (Bagian
Revolusi Rantai Pasok Konstruksi Indonesia: Menuju Era Kejayaan
BEBASKAN IBU PRITA MULYASARI
Asyik, bisa dicoba ini Kak 🙂