Catatan Dari Hati

DARI WORKSHOP PENGADAAN BARANG & JASA PTK 007 DI INDUSTRI MIGAS: TKDN, SALAH SATU KEBERPIHAKAN NYATA PADA PRODUK DALAM NEGERI

Ketua Komunitas Migas Indonesia, S.Hery Putranto menyampaikan kata sambutan Pembukaan

Akhirnya saat itu tiba. Sudah lama saya berharap bisa mengikuti training tentang Tender Management Pengadaan Barang dan Jasa sesuai PTK 007 Revisi II yang diselenggarakan atas kerjasama Koperani Bina Petro Mandiri (BP Migas) dan Komunitas Migas Indonesia. Pelatihan yang sudah memasuki Batch VII yang dilaksanakan di Hotel Royal Panghegar Bandung tanggal 2-5 April ini dihadiri oleh sekitar 35 orang yang mewakili industri-industri penunjang migas, KKKS dan pelaku bisnis di dunia migas.

Saya sendiri mewakili PT Geographe Energy Indionesia. Sebenarnya pada batch VI yang dilaksanakan di Batam bulan Desember lalu, saya sempat mendaftarkan diri bersama 2 rekan PT Geographe lainnya yaitu Pak Ichwan Ridwan dan bu Hotma. Sayangnya, karena kesibukan cukup tinggi di kantor, saya menunda partisipasi saya ke batch berikutnya. Alhamdulillah, saya akhirnya bisa mengikuti batch VII di Bandung sekarang yang konon merupakan workshop tentang tender management pengadaan barang dan jasa PTK 007 terakhir yang diadakan.sepanjang tahun 2012.

Hari Senin, 2 April 2012 acara dibuka dengan sambutan dari Pak August Tampubolon dari Koperasi BP Migas, yang dilanjutkan oleh mitra pelaksana kegiatan ini yaitu dari Komunitas Migas Indonesia, Pak S.Hery Putranto. “Kami sangat bangga dan bahagia karena akhirnya kami dapat melaksanakan pelatihan angkatan ketujuh ini untuk mengakomodir keinginan kawan-kawan pelaku industri migas, tidak hanya terbatas pada lingkungan milis Migas Indonesia namun juga dari pemerhati migas yang ingin menambah pengetahuan tentang selak beluk aplikasi pengadaan barang dan jasa yang sesuai dengan PTK 007 Revisi II,” demikian ungkap Pak Hery dengan raut wajah sumringah.

“Perlu diketahui,” tambahnya lagi,”untuk menambah sinergi konstruktif sesama anggota Komunitas Migas Indonesia, khususnya member milisnya yang kini sudah memiliki 15.000 anggota,  maka atas usulan yang masuk dan kajian betapa pentingnya menjalin networking serta bantuan dari berbagai pihak, maka pada akhir April nanti, KMI akan menyelenggarakan acara Forum Bisnis yang membahas kajian dari berbagai aspek terkait dengan industri migas”.

Di kesempatan berikutnya, Pak Robertuis Sumardji, Staf Ahli Deputy Umum BP Migas untuk Supply Chain yang juga menjadi pengajar dalam pelatihan ini membuka secara resmi acara. Menurut beliau, pelatihan ini menjadi sebuah kesempatan berharga bagi para pendukung industri migas untuk memberikan keseragaman dan kesamaan persepsi tentang Pedoman Tata Kelola 007 yang mana revisi keduanya baru saja dilaksanakan pada tahun 2011.

Seusai rangkaian acara pembukaan dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh Pak Robertus Sumardji. Dengan gayanya yang komunikatif dan energik, Pak Robertus menmguraikan peran strategis PTK 007 Revisi II untuk industri migas khususnya dalam mengatur  proses pengadaan barang dan jasa dengan keberpihakan penuh pada produksi dalam negeri. Pedoman Tata Kerja (PTK) ini dirancang oleh Badan Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (BPMIGAS)..PTK 007 Revisi 2 yang dikeluarkan BPMIGAS hampir sama persis dengan PERMEN 15/16 tentang Petunjuk Teknis TKDN dimana keduanya memiliki spirit serupa yakni “menggalakkan penggunaan produk-produk Indonesia”.

TKDN atau Tingkat Komponen Dalam Negeri (populer disebut “Local Content”) merupakan basis utama dalam memperhitungkan daya siang pemasok pada proses pelelangan hingga kontrak pengadaan barang dan jasa. Secara khusus bisa dikatakan. Insentif persentasi TKDN yang diberikan merupakan refleksi dari kalkulasi komprehensif kandungan lokal yang dimiliki oleh pemasok dan menjadi faktor penting dalam penentuan hasil evaluasi pada proses pelelangan barang.

Pelaksanaan kegiatan pengadaan barang/jasa khususunya dalam rangjka mengutamakan penggunaan barang produksi dalam negeri dan mengutamakan pemanfaatan jasa dalam negeri menggunakan buku Apresiasi Produk Dalam Negeri (APDN) yang diterbitkan oleh instansi pemerintah yang membidangi industri minyak dan gas bumi. Buku ini bisa menjadi rujukan dalam menetapkan strategi pengadaan barang dan jasa.

Selama 2,5 hari dari tanggal 2-4 April 2012, Pak Robertus menyajikan materi kepada kami. Tidak hanya mendengarkan materi, kamipun mencoba melakukan simulasi penentuan supplier berdasarkan formulasi preferensi TKDN dan PTK 007. Kami sangat antusias mengikuti acara ini apalagi tentu saja memberikan wawasan berharga bagi komitmen pemerintah–melalui kebijakan BP Migas — tentang keberpihakan pada produk dalam negeri disaat yang sama kami mampu menerapkan secara faktual pada aktifitas keseharian sebagai pelaku langsung maupun tidak langsung pada strategi pengadaan barang dan jasa di industri migas.

Di hari ketiga dan keempat, tampil pak Iwan Gayaputra dari PT Surveyor Indonesia yang membawakan materi “Peningkatan Produk Dalam Negeri”. Pak Iwan, menguraikan bahwa komitmen pemerintah untuk menghargai produk negeri sendiri direfleksikan melalui Inpres No.2 tahun 2009 tentang “Penggunaan Produksi dalam negeri dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah lalu dijabarkan dalam Perpres No.54 Tahun 2010,  Permenperin RI No.15 & 16 tahun 2011 yang menjelaskan tentang tatacara perhitungan TKDN dan BMP (Bobot Manfaat Perusahaan) dan pedomannya.

Pak Iwan memberikan bimbingan kepada kami bagaimana cara memperhitungkan TKDN secara mandiri (self assesment) sebelum tahapan verifikasi lebih lanjut dari Departemen Perindustrian untuk memperoleh sertifikat TKDN. Simulasi yang disajikan dalam perhitungan mandiri TKDN juga setidaknya menjadi acuan kami untuk memperhitungkan secara tepat dan akurat nilai TKDN sesungguhnya yang dimiliki.

Secara umum selama 4 hari pelatihan yang padat ini (mulai pukul 08.00 pagi-16.30 sore) sungguh membuka mata saya lebih lebar tentang bagaimana komitmen pemerintah Indonesia untuk lebih berpihak pada produk dalam negeri  lewat instrumen TKDN dan tentu saja menambah wawasan saya dalam soal strategi pengadaan barang dan jasa khususnya di Industri Migas. Terlebih khusus lagi, saya mendapatkan banyak kenalan baru yang memiliki kompetensi mumpuni dibidang pengadaan barang dan jasa.

Terimakasih sebesar-besarnya pada Komunitas Migas Indonesia yang bekerjasama dengan Koperasi Bina Petro Mandiri BP Migas yang telah menyelenggarakan kegiatan ini.

 

Related Posts
KOPDAR DAN BINCANG SANTAI BERSAMA BLOGGER BEKASI
Saat tiba di Food Court Bekasi Cyber Park lantai 2 sekitar pkl.11.45 siang, bersama istri dan kedua anak saya, lokasi acara kopdar Blogger Bekasi, Minggu (26/12),  masih terlihat sepi. Belum ...
Posting Terkait
1. Hosting Gambar & Foto di I-Gambar Dulu, sekitar 5 tahun lalu saya sering hosting gambar atau foto saya di Photobucket.com dan sekarang sejak ada layanan igambar.com saya lebih sering hosting ...
Posting Terkait
ICE AGE, WAHANA BARU DUFAN ANCOL & SENSASI YANG MENYERTAINYA
ari Kamis, 10 April 2014 yang kebetulan juga bertepatan dengan Hari Ulang Tahun Perkawinan saya ke-15, saya menghadiri undangan peresmian wahana baru"Ice Age" di Dunia Fantasy Ancol. Bersama sejumlah rekan ...
Posting Terkait
THE A TEAM (2010) : MEREKA BERAKSI LAGI!
"Murdock, ada paket film 3D untukmu, dari Annabele Smith!," kata seorang perawat rumah sakit jiwa di Jerman pada seorang pasien bertopi baseball yang bertampang lugu. Lelaki yang dipanggil itu mendadak terperangah, ...
Posting Terkait
Dalam perjalanan pulang ke rumah tadi malam, saya terlibat pembicaraan menarik dengan seorang bapak diatas bis Tunggal Daya jurusan Lebak Bulus-Bekasi. Semula kami berbincang hal-hal ringan seputar pekerjaan dan kehidupan ...
Posting Terkait
JADI, KAPAN KITA “NYOTO” LAGI?
Pertanyaan diatas kerap kali dilontarkan kawan-kawan saya asal Makassar, baik dari sesama alumni Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin atau komunitas blogger Makassar AngingMammiri yang kebetulan berdomisili di Jakarta. Dan begitulah, setiap ...
Posting Terkait
EGC: Fondasi Baru Pemasaran Konstruksi di Era Kepercayaan dan Transparansi
da sesuatu yang menakjubkan ketika seorang tukang batu membagikan video singkat tentang bagaimana ia meratakan adukan semen dengan penuh kehati-hatian, atau ketika seorang insinyur muda memamerakan proyek jembatan yang baru ...
Posting Terkait
SEPASANG TELINGA SELUAS SAMUDERA
"When you listen, you offer a package of the most valuable healing gifts you can give: compassion, consolation, and forgiveness".  -- James Kullander, taken from Gaia Community Website Menjelang tidur malam, usai ...
Posting Terkait
Mengukir Masa Depan di Era Digital: Refleksi 30 Tahun Hari Kebangkitan Teknologi Nasional
"Innovation distinguishes between a leader and a follower." - Steve Jobs Tiga puluh tahun yang lalu, tepatnya pada tanggal 10 Agustus 1995, langit Indonesia disibak oleh suara gemuruh mesin pesawat N-250 ...
Posting Terkait
TAMAN LAUT DI RAJA AMPAT
Photo credits - Gunawan Wicaksono/Tempo Siapa bilang di tanah Papua tidak ada objek pariwisata bahari yang memukau? Selama ini Papua lebih dikenal dengan eksotisme kebudayaannya yang sederhana serta sumber daya alamnya ...
Posting Terkait
FILM TIGA SEKAWAN : MENGUNGKAP MISTERI HANTU DI RUMAH TUA
aya akhirnya memenuhi keinginan 2 buah hati tercinta untuk menonton film ini, Sabtu (26/1) di XXI Mall Lippo Cikarang. Mereka penasaran melihat aksi 3 sekawan mengungkap misteri hantu setelah menonton ...
Posting Terkait
BINDHE BILUHUTA, SAJIAN KULINER DENGAN SENSASI RASA MENDUNIA
ejak kecil saya sudah menyukai Bindhe Biluhuta, nama makanan khas Gorontalo ini. Kedua orang tua saya yang lahir dan besar di wilayah yang kerap disebut sebagai "Serambi Madinah" itu senantiasa ...
Posting Terkait
MEMAKNAI RASA SYUKUR
Di atas bis saat berangkat kerja tadi pagi, saya sempat tersenyum-senyum sendiri membaca kisah berjudul "Bersyukur dan Bersabar" yang ditulis oleh Makmun Nawawi pada buku kompilasi tulisan Hikmah REPUBLIKA bertajuk ...
Posting Terkait
IKLAN ALWAYS ON : MEMBANGUN INTERAKSI DENGAN KEBEBASAN YANG NYATA
aya termasuk salah satu pemerhati iklan-iklan yang ditayangkan di Televisi. Salah satu yang sempat "mencuri" perhatian saya iklan "AlwaysOn" dari provider seluler Three yang belakangan ini begitu intens menyampaikan promosi ...
Posting Terkait
KOPDAR II KOMPASIANA : KEHANGATAN SEBUAH “RUMAH SEHAT”
Edi Taslim (General Manager Kompas Cybermedia) didampingi Pepih Nugraha memberikan penjelasan soal Kompas Phone dan QR Code Kompas dalam kesempatan Kopdar kedua Kompasiana bertempat di JHCC, Minggu,14 Juni 2009 Hari Minggu ...
Posting Terkait
GCC : MENGGALANG PARTISIPASI GLOBAL MENUJU KORPORASI LEBIH SEHAT & PRODUKTIF
emarin pagi, Selasa (22/5), saya menerima paket Starter Pack GCC (Global Corporate Challenge) yang terdiri atas Tas Punggung, Stress Ball, Kaos kaki dan 2 pedometer. Saya bersyukur perusahaan saya (PT ...
Posting Terkait
KOPDAR DAN BINCANG SANTAI BERSAMA BLOGGER BEKASI
YANG “MELENGKING” DARI BLOGWALKING (42)
ICE AGE, WAHANA BARU DUFAN ANCOL & SENSASI
THE A TEAM (2010) : MEREKA BERAKSI LAGI!
MAU PEMILU BENERAN GAK SIH?
JADI, KAPAN KITA “NYOTO” LAGI?
EGC: Fondasi Baru Pemasaran Konstruksi di Era Kepercayaan
SEPASANG TELINGA SELUAS SAMUDERA
Mengukir Masa Depan di Era Digital: Refleksi 30
TAMAN LAUT DI RAJA AMPAT
FILM TIGA SEKAWAN : MENGUNGKAP MISTERI HANTU DI
BINDHE BILUHUTA, SAJIAN KULINER DENGAN SENSASI RASA MENDUNIA
MEMAKNAI RASA SYUKUR
IKLAN ALWAYS ON : MEMBANGUN INTERAKSI DENGAN KEBEBASAN
KOPDAR II KOMPASIANA : KEHANGATAN SEBUAH “RUMAH SEHAT”
GCC : MENGGALANG PARTISIPASI GLOBAL MENUJU KORPORASI LEBIH

8 comments

Leave a Reply to alirman djamereng Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *