Bertempat di lantai 2 Gedung CSA Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin Kampus Gowa, Amril Taufik Gobel, Vice President Procurement EPC dan Investasi Departemen Supply Chain Management PT Nindya Karya, berkenan berbagi pengalaman dan informasi seputar mekanisme pengadaan proyek EPC dan tantangan yang dihadapi, Senin pagi (27/11).
Acara yang bertajuk “Alumni Talk” dibuka secara resmi oleh Wakil Dekan 2 bidang Perencanaan, Sumberdaya dan Alumni Fakultas Teknik Unhas, DR.Eng.Ir.Muhammad Rusman, ST, MT. mewakili Dekan Fakultas Teknik Unhas yang berhalangan hadir.
Turut mendampingi pula Wakil Dekan 3 Fakultas Teknik Unhas bidang Riset, Inovasi dan Kemitraan DR.Ir.Rustan Tarakka, ST,MT. Acara ini dihadiri sekitar 150 mahasiswa yang beraal dari berbagai Program Studi.
Dalam pemaparannya, Amril yang juga adalah Alumni Teknik Mesin Unhas angkatan 1989 ini menyampaikan secara runtut mulai dari Profil PT Nindya Karya, Pengertian dan Penjelasan soal proyek EPC (Engineering, Procurement, Construction) serta bagaimana mekanisme pengadaan barang/jasa proyek EPC hingga secara spesifik mekanisme umum pengadaan yang dilakukan di PT Nindya Karya serta contoh proyek yang sudah dan sedang dilaksanakan.
Pada umumnya, tambah Amril, ada beberapa tantangan yang dihadapi dalam proses procurement proyek EPC saat ini. Beberapa tantangan ini melibatkan berbagai aspek, seperti kompleksitas proyek, ketidakpastian harga bahan baku, perubahan regulasi, perkembangan teknologi, kualifikasi dan pemilihan kontraktor, manajemen resiko, manajemen rantai pasok hingga sustainaibility serta green life trend.
‘Untuk mengatasi masalah yang terjadi pada Pengadaan proyek EPC mesti melibatkan koordinasi yang efektif antara berbagai elemen, termasuk engineering dan konstruksi. Selain itu langkah yang dapat diambil adalah analisis resiko, kualifikasi pemasok/kontraktor yang capable, pemantauan dan penilaian kinerja, manajemen proyek yang efisien, pengembangan SDM, Audit Independen, management of change (fleksibilitas menanggapi perubahan yang terjadi), Evaluasi pasca proyek dan yang terpenting adalah komunikasi yang harmonis serta efektif,” tambah Amril.
“Kami akan mengusahakan untuk melaksanakan acara kuliah umum “Alumni Talk” ini secara rutin di Fakultas Teknik Unhas dengan mengundang Alumni yang memiliki kapabilitas profesional serta wirausaha sukses di bidangnya. Semoga ini memberikan manfaat positif bagi para mahasiswa kami untuk membuka wawasan mereka tentang dunia kerja serta menambah pengetahuan atas pengalaman yang telah dibagikan dari para alumni,” ujar Wakil Dekan 2 Fakultas Teknik Unhas bidang Perencanaan, Sumberdaya dan Alumni Fakultas Teknik Unhas, DR.Eng.Ir.Muhammad Rusman, ST, MT dengan nada antusias.
Rangkaian acara berlangsung hangat dan interaktif. Pada akhir kegiatan, dilakukan tukar menukar plakat dari Fakultas Teknik Unhas dan narasumber mewakili PT. Nindya Karya hingga ditutup dengan foto bersama.***
DIKUTIP DARI SILANEWS.COM
Related Posts
Sebagai Perusahaan BUMN Konstruksi terkemuka di Indonesia, PT Nindya Karya memiliki komitmen yang kuat untuk menyokong pengembangan pembangunan berkelanjutan melalui resolusi bisnis “Lean and Green” sebagaimana digaungkan dalam Rapat Kerja ...
Posting Terkait
i tengah desakan ketidakpastian dunia yang kian pelik, Indonesia tengah berdiri di persimpangan sejarah yang menentukan. Gejolak geopolitik global, dari konflik Rusia-Ukraina yang mengguncang pasokan gandum dunia hingga kebijakan proteksionisme ...
Posting Terkait
Tangisan Nanik S. Deyang, Wakil Kepala Badan Gizi Nasional, pecah di tengah ruang konferensi pers yang hening. Air mata yang tumpah bukan sekadar ungkapan penyesalan pribadi, melainkan cermin dari luka ...
Posting Terkait
Catatan:
Ini adalah kali kedua tulisan saya dimuat di rubrik FORUM Kompas Siang, setelah sebelumnya dimuat tanggal 6 Agustus 2013 (baca disini)
Saya kembali menulis dan dimuat di rubrik yang sama di ...
Posting Terkait
Tak sabar rasanya untuk mengikuti Kopi Darat (Kopdar) pertama para pemerhati (pembaca dan penulis) Kompasiana yang akan dilaksanakan besok, Sabtu, 21 Februari 2009 bertempat di Gedung Bentara Budaya Jakarta, ...
Posting Terkait
"Alone we can do so little, together we can do so much." Kutipan Helen Keller ini terasa begitu relevan ketika kita mencoba memahami esensi dari sebuah perhelatan yang berlangsung pada ...
Posting Terkait
"Kebudayaan adalah buah budi manusia yang hasilnya adalah untuk menciptakan kehidupan, yakni mengatur supaya kehidupan manusia menjadi teratur, aman, tenteram, indah dan sejahtera." - Ki Hadjar Dewantara
alam gemuruh hiruk pikuk ...
Posting Terkait
ngin perubahan bertiup dari ujung Eropa. Albania, negara kecil di Semenanjung Balkan yang selama ini dikenal dengan sejarah politik yang bergolak, kini mencatatkan namanya dalam sejarah dengan huruf emas.
Albania telah ...
Posting Terkait
alam lanskap bisnis yang dipenuhi turbulensi geopolitik, inflasi global, dan krisis rantai pasok, fungsi pengadaan (procurement) tak lagi sekadar urusan pembelian. Ia telah berevolusi menjadi garda depan transformasi organisasi, pusat ...
Posting Terkait
Sebuah gebrakan baru datang dari Makassar.
AstaMedia Group, sebuah induk perusahaan dari beberapa perusahaan online dan offline yang bergerak di bidang internet marketing, blog advertising dan Search Engine Optimalization services akan ...
Posting Terkait
Flash fiction atau fiksi kilat telah menjadi fenomena sastra yang semakin populer di era digital ini. Dengan keterbatasan kata yang ekstrem—biasanya di bawah 1.000 kata, bahkan seringkali hanya 55-300 kata—flash ...
Posting Terkait
Edi Taslim (General Manager Kompas Cybermedia) didampingi Pepih Nugraha memberikan penjelasan soal Kompas Phone dan QR Code Kompas dalam kesempatan Kopdar kedua Kompasiana bertempat di
JHCC, Minggu,14 Juni 2009
Hari Minggu ...
Posting Terkait
aya sangat terkesan dengan aksi Video Blogging yang dilakukan sahabat Kompasiana saya, mas Hazmi Srondol. Pada acara pembukaan Jakarta Art Awards 2012 di North Art Space Pasar Seni Taman Impian Jaya ...
Posting Terkait
"We don't need a handful of people doing zero waste perfectly. We need millions of people doing it imperfectly." - Anne Marie Bonneau
Di tengah gemuruh mesin penghancur beton di sebuah ...
Posting Terkait
"Re-industrialisasi akan menjadi game changer bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia. Dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025–2029, Bappenas telah menetapkan strategi reindustrialisasi melalui kerangka Industri Hebat." - Rachmat Pambudy, Menteri ...
Posting Terkait
enin sore, 29 September 2025, seharusnya menjadi waktu yang penuh berkah di Pondok Pesantren Al Khoziny, Sidoarjo. Azan berkumandang, ratusan santri berbondong-bondong menuju mushala untuk melaksanakan salat Asar berjamaah. Mereka ...
Posting Terkait
NINDYA KARYA, GREEN PROCUREMENT DAN KOMITMEN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN
Menabur Harapan di Atas Bumi Nusantara: Swasembada Pangan
Ketika Piring Harapan Menjadi Luka: Catatan tentang Gelombang
MERAWAT BANGSA, BUKAN DENGAN SLOGAN (Kompas Siang,14 Agustus
SEHARI MENJELANG KOPDAR PERDANA KOMPASIANA
Ketika Kemitraan Menjadi Fondasi: Refleksi Strategic Partnership Event
Kala Lukisan Bunga Menjadi Panggung Kekerasan: Narasi Kehilangan
Sang Menteri Digital: Inspirasi Albania bagi Transformasi Tender
Jelang PSS 2025 : Kecerdasan Buatan, ESG dan
SELAMAT DATANG ASTAMEDIA BLOGGING SCHOOL MAKASSAR !
Menikmati Sensasi Kejutan dan Hentakan Imaji dari Narasi
KOPDAR II KOMPASIANA : KEHANGATAN SEBUAH “RUMAH SEHAT”
VIDEO BLOGGING SEBUAH PELUANG BARU
Dari Puing Menuju Harapan: Mengurai Jejak Karbon Konstruksi
Di Persimpangan Jalan: Antara Mimpi Besar Re-Industrialisasi dan
Reruntuhan di Tengah Khusyuk: Darurat Keselamatan Konstruksi Indonesia
